Cak Imin Mau Jadi Capres di KIB, PAN Ajukan Syarat Khusus

Selasa, 24 Mei 2022 - 07:40 WIB
loading...
Cak Imin Mau Jadi Capres...
Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyampaikan, PKB bersedia bergabung ke dalam KIB, dengan syarat dirinya sebagai calon presiden (capres). Foto/Widya/MPI
A A A
JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyampaikan, PKB bersedia bergabung ke dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dengan syarat dirinya sebagai calon presiden (capres). PAN pun menyambut baik, hanya saja soal capres pihaknya mengajukan syarat khusus.



"Jika PKB bergabung di KIB maka, pertama, warna dan substansi platform KIB untuk visi Indonesia dan pemerintahan Masa Depan akan semakin baik dan komprehensif," kata Viva, Selasa (24/5/2022).

Kedua Viva melanjutkan, dengan masuknya PKB akan menambah kekuatan politik dalam berkontestasi di Pilpres 2024 karena akan menambah potensi suara. Bagaimanapun, masing-masing partai tentu memiliki basis konstituen yang militan dan ideologis.

"Sehingga pasangan calon yang akan diusung KIB berpotensi dapat memenangkan pilpres," ujarnya.

Ketiga, kata Wakil Ketua Umum PAN ini, bergabungnya PKB dapat menambah keindahan warna pelangi kebangsaan di KIB karena kekuatan nasionalis-religius KIB semakin terlihat terang dan nyata.

Keempat dia menambahkan, suasana politik di KIB akan meriah, segar, dan menyenangkan dengan kehadiran Cak Imin.

"Suasana politik di KIB akan meriah, segar dan menyenangkan dengan kehadiran Cak Imin, sebagai figur politisi yang humoris, yang mengemas masalah politik dengan bahasa ringan dan intelektual," ungkap Viva.

Oleh karena itu, menurut Viva, jika KIB akan mengusung Cak Imin sebagai capres, maka syaratnya harus menang, karena kalau tidak bisa membuat dada sesak bahkan tensi darah naik.

"Maka di atas hitungan kertas harus menang. Kalau tidak menang, kan dada jadi sesak, mata berkunang-kunang, dan tensi darah naik," kata Viva sembari tertawa.

Soal capres, Viva menjelaskan bahwa nanti akan diukur kriteria dan variabel penilaian dalam merumuskan dan menetapkan paslon, baik dari sisi likeabilitas, elektabilitas, dan variabel penting lainnya.

Untuk itu, Viva menyarankan agar sebaiknya Cak Imin dan PKB bergabung terlebih dulu dengan KIB. Ia yakin bahwa Golkar dan PPP perasaannya akan senang dan gembira sama halnya dengan PAN.

"Ayo Cak Imin, ojo kesuwen (jangan lama-lama) untuk bergabung bersama dan mengarungi samudera politik di kapal KIB," tandas mantan Wakil Ketua Komisi IV DPR itu.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1619 seconds (0.1#10.140)