PKB Merasa Ada yang Coba Adu Domba soal Rotasi Luqman Hakim dari Komisi II
loading...
A
A
A
JAKARTA - PKB menegaskan pencopotan Luqman Hakim dari jabatan Wakil Ketua Komisi II DPR tidak terkait dengan sikap penundaan Pemilu 2024 . Rotasi ini merupakan hal biasa dalam fraksi, dan PKB tidak melihat siklus maupun siapa yang akan dirotasi.
"Saya menandatangani rotasi setiap minggu, PKB tidak melihat siklus dan siapa orangnya. Misal sekarang Luqman lagi high profil bicara soal pemilu enggak ada kaitannya, ini (rotasi) sudah menjadi agenda kami, agenda apa yang akan ditangkap di Komisi II," kata Ketua Fraksi PKB DPR Cucun Ahmad Syamsurijal kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (14/4/2022).
Cucun menjelaslan, ada sejumlah agenda khusus PKB di Komisi II DPR, di antaranya, persiapan agenda pemilu serentak 2024, agenda terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang pembentukan provinsi baru di Papua, juga penunjukkan penjabat (pj) gubernur dan bupati/wali kota hingga pilkada serentak 2024 mendatang. "Kita pasang orang siapa yang terbaik di sana (Komisi II)," imbuhnya.
Apalagi, sambung Cucun, rotasi adalah bagian dari prosedur standar operasional di fraksi, dan hal yang sama juga dilakukan oleh fraksi-fraksi lainnya. Dan ini bukan terkait isu-isu yang coba dibenturkan antara Fraksi PKB dan anggotanya melalui keterangan pers yang tidak jelas sumbernya.
"Jadi enggak ada kaitannya dengan kondisi sekarang kita diadu-dombakan masalah ini, masalah ini enggak ada. Yang beredar (rilis rotasi) sekarang itu bukan dari DPP PKB," tegas Cucun.
"Kami sudah biasa melakukan rotasi, dan kali ini yang dirotasi ada 8 orang, yang dari komisi IX pindah ke sini, yamg dari Badan Anggaran tidak dapat AKD lagi, dan besok awal sidang kita juga akan rotasi pimpinan AKD," paparnya.
Oleh karena itu, Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini, masalah rotasi ini bukan tentang orang yang tepat atau tidak tepat, karena itu bagian dari kewenangan fraksi. Dan kalau dikaitkan dengan penundaan pemilu, itu hanya sikap pribadi Luqman dan Luqman pun menerima rotasi ini bagian penugasan fraksi.
"Itu pendapat dia personal dan dia sudah menyampaukan kan bahwa dia mendapat penugasan lain, yang namanya di rumah fraksi dia akan taat dan patuh bagaimana di fraksi," tandasnya.
"Saya menandatangani rotasi setiap minggu, PKB tidak melihat siklus dan siapa orangnya. Misal sekarang Luqman lagi high profil bicara soal pemilu enggak ada kaitannya, ini (rotasi) sudah menjadi agenda kami, agenda apa yang akan ditangkap di Komisi II," kata Ketua Fraksi PKB DPR Cucun Ahmad Syamsurijal kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (14/4/2022).
Cucun menjelaslan, ada sejumlah agenda khusus PKB di Komisi II DPR, di antaranya, persiapan agenda pemilu serentak 2024, agenda terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang pembentukan provinsi baru di Papua, juga penunjukkan penjabat (pj) gubernur dan bupati/wali kota hingga pilkada serentak 2024 mendatang. "Kita pasang orang siapa yang terbaik di sana (Komisi II)," imbuhnya.
Apalagi, sambung Cucun, rotasi adalah bagian dari prosedur standar operasional di fraksi, dan hal yang sama juga dilakukan oleh fraksi-fraksi lainnya. Dan ini bukan terkait isu-isu yang coba dibenturkan antara Fraksi PKB dan anggotanya melalui keterangan pers yang tidak jelas sumbernya.
"Jadi enggak ada kaitannya dengan kondisi sekarang kita diadu-dombakan masalah ini, masalah ini enggak ada. Yang beredar (rilis rotasi) sekarang itu bukan dari DPP PKB," tegas Cucun.
"Kami sudah biasa melakukan rotasi, dan kali ini yang dirotasi ada 8 orang, yang dari komisi IX pindah ke sini, yamg dari Badan Anggaran tidak dapat AKD lagi, dan besok awal sidang kita juga akan rotasi pimpinan AKD," paparnya.
Oleh karena itu, Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini, masalah rotasi ini bukan tentang orang yang tepat atau tidak tepat, karena itu bagian dari kewenangan fraksi. Dan kalau dikaitkan dengan penundaan pemilu, itu hanya sikap pribadi Luqman dan Luqman pun menerima rotasi ini bagian penugasan fraksi.
"Itu pendapat dia personal dan dia sudah menyampaukan kan bahwa dia mendapat penugasan lain, yang namanya di rumah fraksi dia akan taat dan patuh bagaimana di fraksi," tandasnya.
(muh)