Pemudik Lebaran Tahun Ini Diperkirakan 86 Juta Orang

Kamis, 07 April 2022 - 00:38 WIB
loading...
Pemudik Lebaran Tahun Ini Diperkirakan 86 Juta Orang
Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan bahwa pemudik tahun ini diperkirakan mencapai 86 juta warga Indonesia.Foto/SINDOphoto/Ilustrasi.dok
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menyampaikan bahwa pemudik tahun ini diperkirakan mencapai 86 juta warga Indonesia. Hal ini disampaikannya seusai mengikuti rapat terbatas (ratas) persiapan Idul Fitri 1443 Hijriah yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (6/4/2022).

"Berdasarkan proyeksi atau prediksi dari hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan. Angka yang akan melaksanakan mudik itu berkisar antara 76-86 juta warga Indonesia," kata Muhadjir.

Dalam rapat tersebut, juga membahas terkait ketersediaan bahan pangan dan bahan bakar minyak (BBM) dalam menyongsong mudik Idul Fitri tahun ini. Selain itu, Presiden Jokowi turut memberikan arahan agar vaksinasi dilaksanakan dengan sungguh-sungguh terutama bagi warga yang akan mudik.

“Karena berdasarkan hasil uji lapangan menunjukkan bahwa booster memang menjadi faktor yang sangat determinan di dalam upaya kita untuk menekan angka kasus dan kematian Covid-19,” ujarnya.

Sebab menurutnya, jika orang yang sudah dibooster dapat memiliki tingkat ketangguhan imunitas yang berkali lipat dibandingkan mereka yang belum disuntik booster. Baca: Jokowi: Pemudik dengan Kendaraan Pribadi Diperkirakan Sentuh Angka 47%

Kepada masyarakat yang sudah menyiapkan diri untuk melaksanakan mudik, Muhadjir juga berharap agar mereka dapat mendaftarkan dirinya untuk berkunjung ke gerai vaksinasi. Terutama di wilayah yang akan menjadi tempat pemberangkatan mudik, yaitu di Jabodetabek, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

“Sekali lagi saya tekankan marilah semuanya yang sudah berniat mudik untuk segera melakukan vaksinasi terutama yang sudah vaksin kedua untuk melaksanakan vaksin booster,” ucapnya.

(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2140 seconds (0.1#10.140)