5 Kata yang Sering Muncul saat Ramadhan Beserta Artinya
loading...
A
A
A
JAKARTA - 5 kata yang sering muncul selama Ramadhan atau Ramadan ini menarik untuk kita ketahui. Kata-kata tersebut ada yang baku, ada pula yang tidak baku.
Ramadhan atau Ramadan (berdasarkan KBBI) merupakan kata benda. Dalam kbbi.web.id, Ramadan bermakna bulan ke-9 tahun Hijriah (29 atau 30 hari), pada bulan ini orang Islam diwajibkan berpuasa.
Berikut ini SINDOnews tampilkan lima (5) kata yang sering muncul saat Ramadhan atau Ramadan yang banyak dicari atau digunakan orang saat berkomunikasi. Makna kata tersebut diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
1. Imsakiah
Imsakiah adalah kata benda. Kata ini memiliki arti jadwal yang menetapkan waktu salat, termasuk imsak setiap hari.
Dalam penulisan sehari-hari, ada juga yang menulis Imsakiyah. Namun, dalam KBBI, penulisan yang baku adalah Imsakiah.
2. Sahur
Sahur termasuk kata kerja. Kata Sahur memiliki makna makan pada dini hari (disunahkan menjelang fajar sebelum subuh) bagi orang-orang yang akan menjalankan ibadah puasa: biasanya kami -- sekitar pukul tiga.
3. Tarawih
Dalam perbincangan sehari-hari, orang biasa menyebut Tarawih dengan Teraweh.
Tarawih masuk nomina atau kata benda. Tarawih bermakna salat sunah pada malam hari (sesudah Isya, sebelum Subuh) pada bulan Ramadan (bulan puasa).
Sementara, Bertarawih masuk kata kerja. Maknanya adalah melakukan salat Tarawih.
4. Takjil
Kata Takjil memiliki dua arti. Takjil yang masuk dalam kata kerja memiliki makna mempercepat (dalam berbuka puasa).
Sementara, dalam kbbi.kemdikbud.go.id, kata Takjil juga masuk dalam kata benda atau nomina. Makna dari kata ini adalah makanan untuk berbuka puasa.
Maka, tak heran jika sehari-sehari selama bulan Ramadhan ini banyak orang berburu takjil atau berbagi takjil.
5. Tadarus
Dalam kbbi.kemdikbud.go.id, Tadarus berarti pembacaan Alquran secara bersama-sama (dalam bulan puasa).
Sehari-hari, orang kadang menyebutnya Tedarus. Namun, yang perlu diingat, kata bakunya adalah Tadarus.
Ramadhan atau Ramadan (berdasarkan KBBI) merupakan kata benda. Dalam kbbi.web.id, Ramadan bermakna bulan ke-9 tahun Hijriah (29 atau 30 hari), pada bulan ini orang Islam diwajibkan berpuasa.
Berikut ini SINDOnews tampilkan lima (5) kata yang sering muncul saat Ramadhan atau Ramadan yang banyak dicari atau digunakan orang saat berkomunikasi. Makna kata tersebut diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
1. Imsakiah
Imsakiah adalah kata benda. Kata ini memiliki arti jadwal yang menetapkan waktu salat, termasuk imsak setiap hari.
Dalam penulisan sehari-hari, ada juga yang menulis Imsakiyah. Namun, dalam KBBI, penulisan yang baku adalah Imsakiah.
2. Sahur
Sahur termasuk kata kerja. Kata Sahur memiliki makna makan pada dini hari (disunahkan menjelang fajar sebelum subuh) bagi orang-orang yang akan menjalankan ibadah puasa: biasanya kami -- sekitar pukul tiga.
3. Tarawih
Dalam perbincangan sehari-hari, orang biasa menyebut Tarawih dengan Teraweh.
Tarawih masuk nomina atau kata benda. Tarawih bermakna salat sunah pada malam hari (sesudah Isya, sebelum Subuh) pada bulan Ramadan (bulan puasa).
Sementara, Bertarawih masuk kata kerja. Maknanya adalah melakukan salat Tarawih.
4. Takjil
Kata Takjil memiliki dua arti. Takjil yang masuk dalam kata kerja memiliki makna mempercepat (dalam berbuka puasa).
Baca Juga
Sementara, dalam kbbi.kemdikbud.go.id, kata Takjil juga masuk dalam kata benda atau nomina. Makna dari kata ini adalah makanan untuk berbuka puasa.
Maka, tak heran jika sehari-sehari selama bulan Ramadhan ini banyak orang berburu takjil atau berbagi takjil.
5. Tadarus
Dalam kbbi.kemdikbud.go.id, Tadarus berarti pembacaan Alquran secara bersama-sama (dalam bulan puasa).
Sehari-hari, orang kadang menyebutnya Tedarus. Namun, yang perlu diingat, kata bakunya adalah Tadarus.
(zik)