BNPB Targetkan Dalam Seminggu Pengungsi Erupsi Semeru Bisa Tempati Hunian Relokasi

Jum'at, 01 April 2022 - 00:34 WIB
loading...
BNPB Targetkan Dalam...
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto menargetkan dalam satu atau dua minggu ke depan pengungsi erupsi Semeru bisa menempati hunian relokasi. Foto/BNPB
A A A
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) , Letjen TNI Suharyanto menargetkan dalam satu atau dua minggu ke depan pengungsi erupsi Semeru bisa menempati hunian relokasi. Hal ini disampaikannya saat memantau pembangunan hunian tetap (huntap) dan hunian sementara (huntara) bagi para di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Dalam tinjauan tersebut, pemerintah daerah setempat memproyeksikan sebanyak 300 hingga 478 unit hunian dapat rampung dalam tahap awal. Suharyanto pun mengharapkan bahwa hunian yang rampung dalam fase awal ini juga dilengkapi dengan infrastruktur dan fasilitas, seperti air, dan listrik.

"Harapannya sebagian masyarakat dapat dipindahkan di sini (relokasi) target kita paling tidak satu atau dua minggu ini 300-478 keluarga atau mereka yang masih berada di pengungsian," ujar Suharyanto dalam keterangan tertulis, Kamis (31/3/2022).



Adapun, perkembangan pembangunan hunian hingga hari ini telah dilengkapi dengan fasilitas listrik dan akan menunggu data pelanggan. PLN sendiri membutuhkan waktu sekira satu minggu untuk instalasi akhir pada sejumlah target.

Untuk ketersediaan air, dirinya memastikan bahwa sejumlah titik juga sudah dapat diakses. Nantinya pemenuhan target unit huntap dan huntara akan difokuskan pada blok Kamar Kajang.

Suharyanto menegaskan bahwa percepatan huntap dan huntara tahap pertama ini menindaklanjuti kunjungan Wakil Presiden beberapa waktu lalu. Saat itu, pesan yang diharapkan yaitu masyarakat yang masih berada di pengungsian sudah menempati huntap dan huntara sebelum Lebaran.

Merespons hal tersebut, pemerintah daerah yang didukung BNPB dan kementerian terkait memiliki waktu tiga hingga empat minggu. Selain itu, Suharyanto juga menyampaikan bahwa Presiden Jokowi selalu memantau perkembangan pembangunannya.

"Bapak Presiden juga selalu memonitor pelaksanaan pembangunan huntara dan huntap ini," ucap dia.

Untuk diketahui, progres pembangunan sampai dengan 30 Maret 2022 sebanyak 1.656 unit huntap dan huntara dalam proses dibangun di 8 cluster dusun dan 115 blok hunian dengan progress fisik sebesar 48,45%. Dari total hunian, sebanyak 1.427 unit Risha di antaranya telah 100% terpasang.

Huntap dan huntara pada lahan seluas 81 hektar ini berlokasi di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Huntara yang akan dibangun berukuran 4,8m x 6 m, sedangkan untuk huntap berukuran 6x6 m.

Hunian tersebut dibangun pada tanah seluas 10x14 meter untuk setiap kepala keluarga. Pemerintah Kabupaten Lumajang memperpanjang masa transisi darurat ke pemulihan bencana selama 90 hari, terhitung 25 Maret hingga 22 Juni 2022.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
18 Bencana Banjir Landa...
18 Bencana Banjir Landa di Indonesia Akhir Pekan Ini, di Mana Saja?
Sejumlah Wilayah di...
Sejumlah Wilayah di Indonesia Terendam Banjir, Ini Daftarnya
Operasi Modifikasi Cuaca...
Operasi Modifikasi Cuaca Makan Biaya Rp200 Juta Sekali Sorti Penerbangan
Operasi Modifikasi Cuaca...
Operasi Modifikasi Cuaca Diperpanjang, 22 Ton Garam Telah Ditabur di Langit Jawa Barat
BNPB Lanjutkan Operasi...
BNPB Lanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca Kurangi Intensitas Hujan Jabodetabek
Anggaran BNPB Dipotong...
Anggaran BNPB Dipotong Rp470,9 Miliar, Penanganan Bencana Terganggu?
Prabowo Perintahkan...
Prabowo Perintahkan Kepala BNPB Bergerak Cepat Bantu Korban Bencana Pekalongan
MPR Desak Pemerintah...
MPR Desak Pemerintah Tolak Proposal AS Soal Relokasi Warga Gaza ke Indonesia
Cegah Kelaparan, Gudang...
Cegah Kelaparan, Gudang Logistik Agandugume di Papua Tengah Diresmikan
Rekomendasi
Usung Konsep Maskapai...
Usung Konsep Maskapai Penerbangan, Klinik Gigi di Depok Ini Tawarkan Perawatan Ala First Class
Setelah Wafatnya Titiek...
Setelah Wafatnya Titiek Puspa, Siapa yang Urus Royalti Lagu-Lagunya?
Lantik Dirut BLU PPK...
Lantik Dirut BLU PPK Kemayoran, Wamen Sekneg: Terus Berinovasi dan Bertugas Profesional
Berita Terkini
Profil Ali Muhtarom,...
Profil Ali Muhtarom, Hakim Sidang Perkara Tom Lembong yang Jadi Tersangka Suap CPO
1 jam yang lalu
Ratusan Sekolah Anggota...
Ratusan Sekolah Anggota JSIT Indonesia Gelar Aksi Bersama Boikot Produk Pro Zionis
2 jam yang lalu
Akhiri Kunjungan ke...
Akhiri Kunjungan ke Yordania, Prabowo Kembali ke Tanah Air
2 jam yang lalu
BPKH Serahkan Uang Tunai...
BPKH Serahkan Uang Tunai untuk Living Cost Jemaah Haji 2025 Sebesar Rp3.187.500
2 jam yang lalu
Momen Presiden Prabowo...
Momen Presiden Prabowo Diantar Pangeran Ghazi usai Lawatan di Yordania
3 jam yang lalu
Kepemimpinan yang Baik...
Kepemimpinan yang Baik Dinilai Jadi Kunci Keberhasilan Kejagung
3 jam yang lalu
Infografis
AS Tepis Bisa Matikan...
AS Tepis Bisa Matikan Jet Tempur Siluman F-35 dari Jarak Jauh
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved