Kemenag Bangun 17 Kampung Zakat di Sulteng untuk Tingkatkan Ekonomi dan Pendidikan Warga

Kamis, 24 Maret 2022 - 19:50 WIB
loading...
Kemenag Bangun 17 Kampung Zakat di Sulteng untuk Tingkatkan Ekonomi dan Pendidikan Warga
Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Tarmizi Tohor meresmikan Kampung Zakat di Dusun Uwemalingku, Morowali Utara, Rabu (22/3). Foto/Dok/Kemenag
A A A
JAKARTA - Kementrian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Pemberdayaan Zakat,Wakaf dan LAZNAS Dewan Dakwah meresmikan Kampung Zakat, Desa Bersinar di Dusun Uemalingku Kolo Atas, Kecamatan Mamosalato, Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Tarmizi Tohor mengapresiasi program LAZNAS Dewan Dakwah yang mengirimkan para dai dan guru dalam membangun desa-desa terpencil di Indonesia. Hal ini, lanjutnya, sejalan dengan program Kemenag yakni Kampung Zakat .



"Kami sudah membangun 17 Kampung Zakat, untuk Provinsi Sulawesi Tengah ini ada di Kabupaten Donggala. Mudah-mudahan nanti ke depan akan semakin bertambah," papar Tarmizi dalam keterangan pers, Kamis (24/3/2022).

Tarmizi menilai, Dusun Uwemalingku mempunyai potensi alam yang cukup baik. Ia melanjutkan, perlu adanya sinergitas dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat dalam membangun desa terpencil. Termasuk soal pendidikan anak-anak di wilayah tersebut.

"Karena program pemberdayaan masyarakat ini juga tentang kesejahteraan warganya. Termasuk soal pendidikan masyarakatnya yang masih butuh perhatian. Jika program ini berhasil, maka Pemda akan terbantu," tegasnya.



Dusun Uemalingku menjadi salah satu lokasi binaan LAZNAS Dewan Dakwah, merupakan satu dusun yang dihuni asli masyarakat pedalaman. Mereka muallaf yang beberapa tahun ini terus bertambah memeluk Islam.

Masyarakat Uemalingku merupakan salah satu suku Tau Taa Wana yang sebelumnya mereka nidup nomaden dengan pemahaman animisme dinamisme. Kini mereka mulai menuju hidup berkampung dan bermasyarakat. Jumlah mereka saat ini kurang lebih 98 KK di antaranya 25% muslim, 30% agama lain dan 45% belum beragama.

Momentum akbar ini diawali dengan peresmian Masjid Al Furqon hasil dari Zakat, sedekah,infaq dan wakaf para donatur Laznas Dewan Dakwah.

Peresmian masjid ini menjadi simbol slogan “beriman” dan diresmikan langsung oleh Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI Drs. H. Tarmizi Tohor, MA dan ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Dr. H. Adian Husaini, M.Si.

Program Kampung Zakat dengan mengambil tema “Desa Bersinar” ini dalam pelaksanaannya bersinergi dengan berbagai pihak di antaranya dengan Baituzzakah Pertamina (BAZMA) yang mengadakan Khitanan Massal. Ada 50 orang penerima manfaat dari program kesehatan yang dilakukan BAZMA.

Untuk kemandirian masyarakat sehingga bisa berkarya, 1000 pohon produktif sudah disiapkan untuk ditanam, secara simbolis penanaman pohon dilakukan oleh ketua Umum Dewan Dakwah beserta tokoh masyarakat lainnya.

Acara ini diakhiri dengan distribusi penyaluran program 1000 ton beras ke pelosok negeri untuk memperbaiki gizi masyarakat di pedalaman dan sambil menikmati hidangan SEMARAK (Sedekah Makan Rakyat).

Acara ini dihadiri juga oleh Bupati Morowali Utara DR. Dr. Delis Julkarson Hehi, MARS; Wakil Bupati Morowali Utara H. Djira K. S.Pd; Ketua Kemenag Morowali Utara Dra. Hj. Marwiah, M. Si; Kapolres Morowali Utara AKBP Ade Nuramdani; dan Ketua Dewan Dakwah Provinsi Sulawesi Tengah Ust. Irvan Hakim.

Dari Dewan Dakwah Pusat dihadiri langsung oleh Ketua Umum Dewan Dakwah Dr. H. Adian Husaini, M.Si, dan Direktur Distribusi Pendayagunaan Muhammad Idris Yusuf S.Kom.I serta para da'i yang bertugas di wilyah Sulawesi Selatan.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1215 seconds (0.1#10.140)