Di Webinar Perindo, Pengamat Internasional: Isu Identitas Akan Timbulkan Konflik

Jum'at, 18 Maret 2022 - 23:42 WIB
loading...
Di Webinar Perindo, Pengamat Internasional: Isu Identitas Akan Timbulkan Konflik
Pengamat Internasional Universitas Paramadina Dr. Ahmad Khoirul Umam mengatakan konflik antara Rusia dengan Ukraina bisa saja terjadi di Indonesia. Foto/Tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Pengamat Internasional Universitas Paramadina Dr. Ahmad Khoirul Umam mengatakan konflik antara Rusia dengan Ukraina bisa saja terjadi di Indonesia jika isu identitas tiba-tiba muncul dan menguat. Umam mengatakan, identitas terdiri dari beberapa unsur yang menyangkut harkat diri manusia.

Budaya, agama, serta ras merupakan bagian dari identitas tersebut. "Dalam teori internasional bahwa identitas itu bentuknya bisa isu kebudayaan, isu ras, isu agama, isu sejarah dan banyak lagi," ujarnya dalam Webinar Partai Persatuan Indonesia ( Perindo ) bertajuk 'Dampak Perang Rusia-Ukraina Terhadap Indonesia', Jumat (18/3/2022).

Dia mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara dengan berbagai identitas. Jika tidak bisa menjaga keseimbangan identitas tersebut, lanjut dia, maka konflik akan terjadi.





"Ketika semua itu sudah ada dan tidak dijaga dengan baik itu akan menimbulkan konflik," jelasnya.

Dia melihat hal tersebut juga ditunjukkan oleh Rusia dan Ukraina. Kedua negara itu berdiri dalam satu latar belakang identitas yang sama, namun terpecah belah oleh panasnya identitas politik.

"Rusia dan Ukraina memiliki garis identitas yang sama dan jika ini tidak di back-up dengan diplomasi yang memadai, maka hal itu akan memunculkan ekonomi politik yang menyinggung kepada identitas," ungkapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa Indonesia yang memiliki jenis latar belakang berbeda serta kaya akan budaya, harus terus menjaga keseimbangan identitas di masyarakat. Terutama, harus terus menjunjung Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

Selain Umam, webinar ini juga menghadirkan sejumlah pembicara, yaitu Ketua DPP Partai Perindo Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati dan mahasiswa Reza Alfian. Webinar ini diikuti lebih dari 1.000 peserta mulai dari pengurus, kader dan anggota DPRD dari Partai Perindo, simpatisan, dan masyarakat umum.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1668 seconds (0.1#10.140)