Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ferry Rizkiyansyah: Anggota KPU dan Bawaslu Terpilih Harus Berintegritas
loading...
Ketua Bersama Komite Eksekutif Konvensi Rakyat Partai Perindo, Ferry Kurnia Rizkiyansyah berharap agar anggota KPU dan Bawaslu yang akan dipilih oleh Komisi II DPR RI pada Rabu (16/2/2022) malam memiliki integritas yang baik. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Ketua Bersama Komite Eksekutif Konvensi Rakyat Partai Persatuan Indonesia (Perindo) , Ferry Kurnia Rizkiyansyah berharap agar anggota KPU dan Bawaslu yang akan dipilih oleh Komisi II DPR RI pada Rabu (16/2/2022) malam memiliki integritas yang baik.
"Anggota (KPU RI dan Bawaslu RI) yang terpilih harus dipastikan apakah dia berintegritas, dapat bekerja sama atau tidak, memiliki jiwa kepemimpinan, dan apakah memiliki kompetensi kepemiluan," ujar Ferry di program MNC News, Rabu (16/2/2022) sore.
Saat ini disebutkannya proses seleksi Calon anggota KPU dan Bawaslu masih bergulir dan akan diseleksi dari nama-nama yang ada. "Ini yang harus diramu Komisi II dari 14 nama menjadi 7 orang anggota KPU. Dan dari 10 orang menjadi 5 anggota Bawaslu yang kolegial," tutur Ferry.
Dia berharap agar jangan sampai ada anggota KPU dan Bawaslu sudah dipilih oleh DPR namun ternyata baru diketahui memiliki catatan yang kurang baik di kemudian hari. Untuk itu, ia berharap agar proses seleksi berjalan dengan objektif.
"Semua saya kenal baik dari 10 nama dan 14 nama ini. Siapa pun yang terpilih itu menjadi orang terbaik. Dia betul-betul menjadi penyelenggara yang independen, bisa memfasilitasi seluruh peserta pemilu dengan baik," pungkas Ferry.
"Anggota (KPU RI dan Bawaslu RI) yang terpilih harus dipastikan apakah dia berintegritas, dapat bekerja sama atau tidak, memiliki jiwa kepemimpinan, dan apakah memiliki kompetensi kepemiluan," ujar Ferry di program MNC News, Rabu (16/2/2022) sore.
Saat ini disebutkannya proses seleksi Calon anggota KPU dan Bawaslu masih bergulir dan akan diseleksi dari nama-nama yang ada. "Ini yang harus diramu Komisi II dari 14 nama menjadi 7 orang anggota KPU. Dan dari 10 orang menjadi 5 anggota Bawaslu yang kolegial," tutur Ferry.
Dia berharap agar jangan sampai ada anggota KPU dan Bawaslu sudah dipilih oleh DPR namun ternyata baru diketahui memiliki catatan yang kurang baik di kemudian hari. Untuk itu, ia berharap agar proses seleksi berjalan dengan objektif.
"Semua saya kenal baik dari 10 nama dan 14 nama ini. Siapa pun yang terpilih itu menjadi orang terbaik. Dia betul-betul menjadi penyelenggara yang independen, bisa memfasilitasi seluruh peserta pemilu dengan baik," pungkas Ferry.
(kri)
Explore More