Fadli Zon Minta Karantina Covid-19 Dihapus karena Tak Relevan Lagi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon menilai karantina Covid-19, khususnya bagi perjalanan luar negeri sebagai kebijakan yang tidak berdampak. Toh, kebanyakan kasus Covid-19 terbaru justru sudah berasal dari penularan lokal.
”Dengan kasus Covid 19 omicron sdh belasan ribu dr penularan lokal, maka dmn relevansinya karantina?” kata anggota Komisi I DPR ini melalui Twitter, Rabu (2/2/2022).
Lantaran sudah tidak ada lagi relevansinya untuk menekan laju penularan, Fadli mengusulkan agar sebaiknya kebijakan karantina dihapus. ”Logikanya karantina dihapus saja,” ujar mantan wakil ketua DPR ini.
Pemerintah memberlakukan kewajiban karantina bagi masyarakat yang pulang dari luar negeri, menyusul merebaknya varian baru virus Corona, Omicron. Sejak awal kebijakan ini memang menimbulkan polemik. Dari penerapan tidak benar-benar tegas di lapangan, juga berganti-gantinya durasi karantina.
Belakangan, juga muncul dugaan permainan oknum di lapangan. Sampai-sampai Presiden Jokowi meminta kapolri mengusutnya sampai tuntas.
”Dengan kasus Covid 19 omicron sdh belasan ribu dr penularan lokal, maka dmn relevansinya karantina?” kata anggota Komisi I DPR ini melalui Twitter, Rabu (2/2/2022).
Lantaran sudah tidak ada lagi relevansinya untuk menekan laju penularan, Fadli mengusulkan agar sebaiknya kebijakan karantina dihapus. ”Logikanya karantina dihapus saja,” ujar mantan wakil ketua DPR ini.
Pemerintah memberlakukan kewajiban karantina bagi masyarakat yang pulang dari luar negeri, menyusul merebaknya varian baru virus Corona, Omicron. Sejak awal kebijakan ini memang menimbulkan polemik. Dari penerapan tidak benar-benar tegas di lapangan, juga berganti-gantinya durasi karantina.
Belakangan, juga muncul dugaan permainan oknum di lapangan. Sampai-sampai Presiden Jokowi meminta kapolri mengusutnya sampai tuntas.
(muh)