Sekjen PDIP: Merawat Pertiwi Hanya Bisa Dilakukan Orang yang Punya Jiwa Kemanusiaan

Sabtu, 29 Januari 2022 - 15:00 WIB
loading...
Sekjen PDIP: Merawat Pertiwi Hanya Bisa Dilakukan Orang yang Punya Jiwa Kemanusiaan
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bersama pengurus DPP Banteng Muda Indonesia (BMI), sayap pemuda PDIP menanam pohon untuk penghijauan di Danau Kampung Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu (29/1/2022). Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - DPP PDIP menggelar kegiatan menanam pohon dan penyebaran benih ikan untuk penghijauan di Danau Kampung Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu (29/1/2022). Acara itu merupakan kegiatan DPP Banteng Muda Indonesia (BMI), sayap pemuda PDIP, dalam rangka turut memeriahkan HUT ke-49 PDIP dan HUT Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tampak datang ke lokasi dengan setelan kasual. Pria kelahiran Yogyakarta itu tampak mengenakan kaus berkerah, celana jin, dan sepatu berkelir merah. Di acara itu, hadir jajaran BMI yang dipimpin Ketua Umumnya Mochamad Herviano, Sekretaris DPD PDIP Jakarta Gembong Warsono, Ketua DPC PDIP Jakarta Selatan Yuke Yurike, Wakil Camat Bintaro Puput PL, dan Lurah Pesanggrahan Jumadi.

Sebelum menanam pohon dan menebar bibit ikan, Hasto mengingatkan bahwa kegiatan menanam pohon menjadi bagian dari Gerakan merawat Pertiwi. Menurut dia, Gerakan Merawat Ibu Pertiwi hanya bisa dilakukan oleh orang yang memiliki jiwa kemanusiaan atas dasar cinta Tanah Air.

"Gerakan Merawat Pertiwi hanya bisa dilakukan oleh orang yang punya jiwa kemanusiaan, jiwa yang digelorakan atas dasar cinta Tanah Air. Bung Karno mengajarkan bahwa membumikan Pancasila hanya bisa dilakukan kalau kita mencintai Tanah Air. Tanpa itu tidak akan bisa Pancasila dibumikan," jelas Hasto.

Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu mengatakan bahwa kegiatan tersebut juga wujud cara partai politik berlambang kepala banteng itu untuk membantu rakyat dalam rangka penghijauan. Sebab bagi PDIP, berpolitik tidak hanya hadir di masyarakat jelang Pemilu.

"Kami datang untuk membantu. Berpolitik itu kami diajarkan tidak hanya hadir saat jelang Pemilu. Berpolitik itu hadir melihat berbagai persoalan masyarakat. Berpolitik itu berkaitan dengan tata ruang, berpolitik itu bagaimana sumber makanan bagi masyarakat. Termasuk dengan memanfaatkan danau dan sungai untuk kegiatan positif bagi masyarakat," bebernya.

Hasto lalu mengingatkan bahwa Ketua Umum Megawati Soekarnoputri pernah memerintahkan dirinya untuk mencari hulu Sungai Ciliwung. Tujuannya adalah agar bisa menanam pohon di sana demi menjaga mata air tersebut.

“Kami menanam beringin putih sebagai simbol itu pohon kehidupan. Bagaimana di hulu sungai kita harus menyelamatkan mata air sebagai kata air kehidupan. Tradisi itu yang kami jadikan kultur partai. Bagaimana agar gerakan merawat Pertiwi dilaksanakan penuh kesadaran dan tanggung jawab kita. Tidak hanya sebagai warga Indonesia, tetapi juga warga dunia,” tegas Hasto.

Sementara itu, Herviano dalam sambutannya mengatakan bahwa BMI selalu diajarkan oleh Megawati Soekarnoputri untuk berpolitik dengan hati. Hal itu bisa dimulai dengan menanam pohon yang bisa bermanfaat bagi rakyat.

"Berpolitik dalam kehidupan sehari-hari itu harus dmulai dengan kita mencintai lingkungan, mengorganisir lingkungan. Sejatinya politik itu bagaimana berkehidupan dan berkeadaban," beber Herviano.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1495 seconds (0.1#10.140)