Besok! Berhadiah Voucher Belanja Total Jutaan Rupiah, Partai Perindo Gelar Webinar AntiKorupsi, Daftar di Sini!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Berhadiah voucher belanja bagi 10 pendaftar pertama dan 10 pemenang kuis, webinar mingguan Partai Persatuan Indonesia ( Perindo ) bertajuk “Tantangan Pemberantasan Korupsi di Indonesia 2022," pada Jumat (21/1/2022) pukul, 14.00 WIB kembali digelar.
Diskusi publik ini digelar sebagai wujud dan komitmen Partai Perindo dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dam berintegritas sebagaimana harapan rakyat.
Bagi Anda yang ingin mengikuti kuis dalam webinar Partai Perindo tersebut bisa mendaftarkan diri melalui link registrasi Zoom: bit.ly/TantanganPemberantasanKorupsidiIndonesia .
Webinar Partai Perindo ini juga disiarkan secara streaming melalui Okezone.com, Sindonews.com, iNews.id, website Partai Perindo, dan channel YouTube dan akun Facebook Partai Perindo.
Partai Perindo akan menghadirkan tiga pembicara dalam webinar tersebut, yakni Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hukum dan Advokasi Christophorus Taufik, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron dan aktivis antikorupsi Tama S. Langkun.
Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hukum dan Advokasi Christophorus
Taufik mengatakan webinar Partai Perindo yang digelar secara virtual ini patut diikuti sekaligus dicermati masyarakat luas.
Pasalnya, di era digital ini semua harus dimanfaatkan untuk membuat sistem guna mengurangi atau menghindari interaksi antar pihak-pihak berkepentingan.
"Karena tanpa interaksi antara manusia susah untuk terjadi korupsi. E-government, e-catalog, e-court dan lain-lain harus diterapkan secara berkelanjutan," ungkap Christophorus, Selasa (18/1/2021).
Chris, begitu dia disapa, menekankan juga perlu adanya kajian ulang pada parameter tender dalam suatu proyek.
"Desain politik dari waktu ke waktu harus dikaji ulang agar tidak menjadi sistem politik berbiaya tinggi seperti yang terjadi sekarang ini," ungkapnya.
Ia menuturkan upaya memberangus korupsi harus dilakukan sebagaimana halnya menghadapi Covid-19. Seluruh lapisan masyarakat harus bersama-sama dengan pemerintah bersatu melawan korupsi sebagai musuh bersama.
"Korupsi akan tetap ada dan terus berlangsung selama tidak menjadi musuh bersama seperti Covid-19," tegas Chris.
Tema ini sengaja diangkat terkait kepedulian Partai Perindo sebagai partai politik yang menjadi harapan masyarakat sebagai partai yang bersih, solutif dan aktif turun tangan dalam menyelesaikan permasalahan bangsa.
Seperti diketahui, webinar Partai Perindo ini juga akan diikuti lebih dari 1.000 peserta mulai dari pengurus, kader dan anggota DPRD dari Partai Perindo serta dari simpatisan.
Tak ketinggalan, tentunya masyarakat umum dan penggiat antikorupsi juga akan turut serta menyimak diskusi yang mengangkat topik menarik tersebut.
Untuk informasi dan registrasi keanggotaan Partai Perindo, kunjungi:
bit.ly/MemberPartaiPerindo di www.partaiperindo.com .
Bagi Anda yang ingin mendaftar sebagai kandidat wakil rakyat dari Partai Perindo bisa mendaftar melalui www.konvensirakyat.com .
#PerindoUpdate #EventPartaiPerindo #WebinarPartaiPerindo #AksiNyataPerindo #PartaiPerindo #Perindo #PerindoPeduli #UntukIndonesiaSejahtera #PemberantasanKorupsi
Diskusi publik ini digelar sebagai wujud dan komitmen Partai Perindo dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dam berintegritas sebagaimana harapan rakyat.
Bagi Anda yang ingin mengikuti kuis dalam webinar Partai Perindo tersebut bisa mendaftarkan diri melalui link registrasi Zoom: bit.ly/TantanganPemberantasanKorupsidiIndonesia .
Baca Juga
Webinar Partai Perindo ini juga disiarkan secara streaming melalui Okezone.com, Sindonews.com, iNews.id, website Partai Perindo, dan channel YouTube dan akun Facebook Partai Perindo.
Partai Perindo akan menghadirkan tiga pembicara dalam webinar tersebut, yakni Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hukum dan Advokasi Christophorus Taufik, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron dan aktivis antikorupsi Tama S. Langkun.
Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hukum dan Advokasi Christophorus
Taufik mengatakan webinar Partai Perindo yang digelar secara virtual ini patut diikuti sekaligus dicermati masyarakat luas.
Pasalnya, di era digital ini semua harus dimanfaatkan untuk membuat sistem guna mengurangi atau menghindari interaksi antar pihak-pihak berkepentingan.
"Karena tanpa interaksi antara manusia susah untuk terjadi korupsi. E-government, e-catalog, e-court dan lain-lain harus diterapkan secara berkelanjutan," ungkap Christophorus, Selasa (18/1/2021).
Chris, begitu dia disapa, menekankan juga perlu adanya kajian ulang pada parameter tender dalam suatu proyek.
"Desain politik dari waktu ke waktu harus dikaji ulang agar tidak menjadi sistem politik berbiaya tinggi seperti yang terjadi sekarang ini," ungkapnya.
Ia menuturkan upaya memberangus korupsi harus dilakukan sebagaimana halnya menghadapi Covid-19. Seluruh lapisan masyarakat harus bersama-sama dengan pemerintah bersatu melawan korupsi sebagai musuh bersama.
"Korupsi akan tetap ada dan terus berlangsung selama tidak menjadi musuh bersama seperti Covid-19," tegas Chris.
Tema ini sengaja diangkat terkait kepedulian Partai Perindo sebagai partai politik yang menjadi harapan masyarakat sebagai partai yang bersih, solutif dan aktif turun tangan dalam menyelesaikan permasalahan bangsa.
Seperti diketahui, webinar Partai Perindo ini juga akan diikuti lebih dari 1.000 peserta mulai dari pengurus, kader dan anggota DPRD dari Partai Perindo serta dari simpatisan.
Tak ketinggalan, tentunya masyarakat umum dan penggiat antikorupsi juga akan turut serta menyimak diskusi yang mengangkat topik menarik tersebut.
Untuk informasi dan registrasi keanggotaan Partai Perindo, kunjungi:
bit.ly/MemberPartaiPerindo di www.partaiperindo.com .
Bagi Anda yang ingin mendaftar sebagai kandidat wakil rakyat dari Partai Perindo bisa mendaftar melalui www.konvensirakyat.com .
#PerindoUpdate #EventPartaiPerindo #WebinarPartaiPerindo #AksiNyataPerindo #PartaiPerindo #Perindo #PerindoPeduli #UntukIndonesiaSejahtera #PemberantasanKorupsi
(rca)