Luhut: Hanya Orang Sudah 2 Kali Vaksinasi yang Boleh Beraktivitas di Tempat Publik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah menyiapkan berbagai langkah untuk menekan laju kasus Covid-19. Hal ini menyusulangka harian Covid-19 tembus 1.054 kasus pada Sabtu (15/1/2022) kemarin
"Dengan terjadinya peningkatan kasus menyentuh angka 1.000 kasus per hari, pemerintah telah menyiapkan berbagai langkah mitigasi untuk membendung terjadinya keparahan lebih dalam yang disebabkan varian ini," katanya dalam keterangan persnya, Minggu (16/1/2022).
Salah satunya dengan melakukan akselerasi vaksin booster bagi seluruh masyarakat, utamanya yang tinggal di Jabodetabek. Selain itu, juga penegakan protokol kesehatan yang dilakukan lebih masif untuk menahan laju penyebaran kasus.
Luhut mengatakan, persyaratan masuk ke tempat publik akan diperketat. "Hanya yang sudah vaksinasi dua kali dapat beraktivitas di tempat publik. Saya ulang hanya yang sudah vaksinasi dua kali dapat beraktivitas di tempat publik. Oleh karena itu teman-teman yang masih ada berapa juta orang belum vaksinasi dua kali di Jawa Bali supaya segera melakukan ini," katanya.
Baca juga: Jubir Kemenkes: Indonesia Negara Teratas di Asia dalam Index Pemulihan Covid-19
Lihat Juga: Luhut Pandjaitan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Dilantik Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional
"Dengan terjadinya peningkatan kasus menyentuh angka 1.000 kasus per hari, pemerintah telah menyiapkan berbagai langkah mitigasi untuk membendung terjadinya keparahan lebih dalam yang disebabkan varian ini," katanya dalam keterangan persnya, Minggu (16/1/2022).
Salah satunya dengan melakukan akselerasi vaksin booster bagi seluruh masyarakat, utamanya yang tinggal di Jabodetabek. Selain itu, juga penegakan protokol kesehatan yang dilakukan lebih masif untuk menahan laju penyebaran kasus.
Luhut mengatakan, persyaratan masuk ke tempat publik akan diperketat. "Hanya yang sudah vaksinasi dua kali dapat beraktivitas di tempat publik. Saya ulang hanya yang sudah vaksinasi dua kali dapat beraktivitas di tempat publik. Oleh karena itu teman-teman yang masih ada berapa juta orang belum vaksinasi dua kali di Jawa Bali supaya segera melakukan ini," katanya.
Baca juga: Jubir Kemenkes: Indonesia Negara Teratas di Asia dalam Index Pemulihan Covid-19
Lihat Juga: Luhut Pandjaitan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Dilantik Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional
(abd)