Prabowo-Jokowi Didorong Duet di Pilpres 2024, Begini Respons PDIP
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah muncul Komunitas Joko Widodo (Jokowi)-Prabowo Subianto 2024 (JokPro), kini muncul Sekretariat Bersama (Sekber) Prabowo-Jokowi yang mendorong agar kedua tokoh tersebut maju berpasangan di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Terkait dukungan ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa perihal Pilpres 2024 masih sangat dinamis. Oleh karena itu, menurut Hasto, wacana-wacana yang demikian tidak perlu ditanggapi olehnya.
"Hal-hal sangat sangat dinamis, jadi tidak perlu tanggapan," kata Hasto saat dihubungi, Sabtu (15/1/2022).
Sebelumnya, Sekber Prabowo-Jokowi mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo dan Jokowi untuk maju di Pilpres 2024. Alasannya, demi kesinambungan pembangunan di Tanah Air.
"Kami dari Sekretariat Bersama (Sekber) Prabowo-Jokowi mendorong Bapak Prabowo Subianto, Calon Presiden dan Bapak Joko Widodo, Calon Wakil Presiden," kata Ketua Koordinator Sekber Prabowo Jokowi, G Gisel saat deklarasi Prabowo Jokowi di Jakarta Utara, Sabtu (15/1/2022).
Gisel mengatakan pada periode kedua kepemimpinan Presiden Jokowi pasca dilantik pada 20 Oktober 2019 lalu, Indonesia setidaknya sudah menunjukkan kemajuan. Melalui pembentukan Kabinet Indonesia Maju, para menteri di periode kedua ini sudah berupaya memberikan kinerja terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lihat Juga: Momen Prabowo Temui Raja Charles III di Buckingham Palace Bicarakan Pelestarian Lingkungan
Terkait dukungan ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa perihal Pilpres 2024 masih sangat dinamis. Oleh karena itu, menurut Hasto, wacana-wacana yang demikian tidak perlu ditanggapi olehnya.
"Hal-hal sangat sangat dinamis, jadi tidak perlu tanggapan," kata Hasto saat dihubungi, Sabtu (15/1/2022).
Sebelumnya, Sekber Prabowo-Jokowi mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo dan Jokowi untuk maju di Pilpres 2024. Alasannya, demi kesinambungan pembangunan di Tanah Air.
"Kami dari Sekretariat Bersama (Sekber) Prabowo-Jokowi mendorong Bapak Prabowo Subianto, Calon Presiden dan Bapak Joko Widodo, Calon Wakil Presiden," kata Ketua Koordinator Sekber Prabowo Jokowi, G Gisel saat deklarasi Prabowo Jokowi di Jakarta Utara, Sabtu (15/1/2022).
Gisel mengatakan pada periode kedua kepemimpinan Presiden Jokowi pasca dilantik pada 20 Oktober 2019 lalu, Indonesia setidaknya sudah menunjukkan kemajuan. Melalui pembentukan Kabinet Indonesia Maju, para menteri di periode kedua ini sudah berupaya memberikan kinerja terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lihat Juga: Momen Prabowo Temui Raja Charles III di Buckingham Palace Bicarakan Pelestarian Lingkungan
(kri)