5 Negara dengan Kasus Omicron Terbanyak, Indonesia Nomor 4 di ASEAN

Jum'at, 31 Desember 2021 - 16:17 WIB
loading...
5 Negara dengan Kasus...
Indonesia menduduki peringkat keempat negara dengan kasus omicron terbanyak di wilayah ASEAN. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sejak pertama kali terdeteksi di Afrika pada November 2021, kasus Covid-19 varian Omicron meningkat secara drastis. Direktur Eksekutif Badan Sains, Teknologi, dan Riset Institut Bioinformatika Singapura Dr Sebastian Maurer-Stroh, sebagaimana dilansir NDTV, meyakini Omicron segera menggantikan dominasi varian Delta pada sebaran kasus Covid-19 secara global.

Indonesia sendiri dengan temuan kasus Omicron berjumlah 68 per 30 Desember 2021 menduduki tempat keempat terbanyak di wilayah Asia Tenggara. Peringkat pertama adalah Singapura dengan total jumlah 134 kasus Omicron.

Hingga Selasa (28/12/2021), GISAID (lembaga independen yang melaporkan varian- varian virus serta sequencenya), mencatat kasus Covid-19 varian Omicron terus meluas ke berbagai negara di dunia. Berikut lima negara dengan jumlah kasus Omicron terbanyak.

Baca juga: Kasus Omicron Meningkat, Pemerintah Kaji Larang WNA Turki dan Saudi Masuk Indonesia

1. Britania Raya

Data yang dikumpulkan menyebutkan bahwa Britania Raya telah mencatat sebanyak 40.326 kasus varian Omicron atau 61% dari total kasus yang varian Omicron yang terjadi di seluruh dunia. Kasus pertama di Britania Raya sendiri tercatat pada 27 November 2021. Pemerintah setempat telah berusaha menekan angka penyebaran dengan melakukan pembatasan yang lebih ketat.

2. Amerika Serikat

Di tempat kedua, ada Amerika Serikat dengan total kasus sebanyak 12.570. Jumlah ini 3,7 kali lipat lebih banyak dari jumlah kasus Omicron di AS pada tanggal 23 November 2021 yang hanya terhitung sebanyak 3.367 kasus. Penyebaran yang sangat cepat ini tentu mengkhawatirkan. Pemerintah setempat telah memperketat peraturan mengenai pembatasan kegiatan sejak kasus pertama ditemukan pada Senin (29/11/2021).

3. Denmark

Dengan jumlah kasus mencapai 2.805, Denmark menduduki peringkat ketiga dalam kategori ini. Otoritas Keselamatan Pasien Denmark (DPSA) mengonfirmasi bahwa kasus pertama varian Omicron di Denmark dideteksi setelah penderita menghadiri sebuah konser di Kota Aalborg, Denmark. Setelahnya, pada Minggu (5/12/2021), Denmark mengalami lonjakan kasus yang cukup signifikan dan terus berlanjut hingga saat ini.

Baca juga: Warga Sydney Bersiap Rayakan Malam Tahun Baru di Bawah Ancaman Omicron

4. Afrika Selatan

Negara yang menjadi tempat pertama dideteksinya varian Omicron ini menjadi negara keempat dengan kasus terbanyak di dunia. Sebanyak 1.784 kasus terdeteksi di Afrika Selatan sejak penemuan pertamanya pada November 2021. Namun, saat ini Afrika Selatan justru mencabut beberapa aturan mengenai pencegahan pergerakan masyarakat selama pandemi karena Afrika Selatan dianggap telah melewati puncak gelombang keempat tingkat nasional.

5. Australia

Negara ini mencatat 1.169 kasus varian Omicron hingga 28 Desember sejak dideteksinya kasus pertama pada Sabtu (27/11/2021). Kasus ini dideteksi pertama kali menjangkiti dua orang yang mendarat di Sydney sepulangnya dari Afrika Selatan.

Andin Danaryati/Litbang MPI
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Di Tengah Tantangan...
Di Tengah Tantangan Global, Rampai Nusantara Terus Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Vanita Naraya Tekankan...
Vanita Naraya Tekankan Pentingnya Perempuan dalam Ketahanan Negara
PaRD Leadership Meeting...
PaRD Leadership Meeting 2025 Bahas Peran Agama dalam Pembangunan Global
FIA UI Dukung LAMSPAK...
FIA UI Dukung LAMSPAK Ciptakan Lulusan Berdaya Saing Global
Keterangan Mengejutkan...
Keterangan Mengejutkan Sejumlah Dubes Negara Sahabat usai Serahkan Surat Kepercayaan ke Jokowi
RUU Ebet Dinilai Bakal...
RUU Ebet Dinilai Bakal Pangkas Peran Negara, Ini Penjelasannya
Future Beauty Talk 2025...
Future Beauty Talk 2025 Membongkar Tren Kecantikan Global
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
Bitcoin Lampaui Google...
Bitcoin Lampaui Google dan Amazon, Masuk 5 Besar Aset Global
Rekomendasi
Permudah Proses Kredit,...
Permudah Proses Kredit, Ini Manfaat dari SLIK OJK
28 PTN Resmi Buka Penerimaan...
28 PTN Resmi Buka Penerimaan Mahasiswa Baru lewat SMMPTN Barat 2025
Cicil Emas Impian? Pegadaian...
Cicil Emas Impian? Pegadaian Kasih Diskon Fantastis!
Berita Terkini
Dua Terdakwa Kasus Korupsi...
Dua Terdakwa Kasus Korupsi Timah Divonis 3 dan 4 Tahun Penjara
Pembatalan Mutasi Letjen...
Pembatalan Mutasi Letjen Kunto Tak Berkaitan dengan Try Sutrisno, Jenderal Dudung: Lazim Terjadi
Kapolri Pimpin Sertijab...
Kapolri Pimpin Sertijab 2 Pati, Irjen Rudi Setiawan Resmi Jabat Kapolda Jabar
Kemendagri Minta Kepala...
Kemendagri Minta Kepala Daerah Sanksi Ormas yang Langgar Hukum
Kemenag Gandeng MA dan...
Kemenag Gandeng MA dan ATR/BPN Legalisasi Tanah Wakaf untuk Madrasah hingga Masjid
Profil Agum Gumelar,...
Profil Agum Gumelar, Jenderal Kopassus yang Tolak Wacana Wapres Gibran Dimakzulkan
Infografis
5 Negara Islam dengan...
5 Negara Islam dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved