Letda Cpn (K) Alberta Injilia, Bersahaja di Darat Tangguh di Udara
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tak banyak yang tahu, sifat feminin, murah senyum, dan sederhana jauh dari kata garang membuat banyak orang terkecoh akan penampilannya. Siapa sangka dibalik kelemahlembutan dan bersahaja ini, dirinya merupakan sosok perempuan tangguh di udara yang dimiliki TNI Angkatan Darat (AD).
Dara cantik bernama lengkap Letda Cpn (K) Alberta Injilia ini, merupakan salah satu penerbang helikopter yang memiliki spesifikasi heli Bell 412 dan Heli Serang Fenec AS 550, yang sehari-harinya menjabat sebagai Perwira Penerbang II Flight Heli Serang Skadron-12/Serbu Way Tuba.
Perjalanannya menjadi pilot wanita bukanlah hal yang mudah diraih begitu saja. Anong, panggilan akrabnya sehari-hari menceritakan bagaimana dia menjalani masa sekolahnya yang penuh kesederhanaan. Alumni Taruni Akmil 2018 ini berasal dari keluarga sederhana. Pilot wanita dari suku Dayak Provinsi Kalimantan Barat ini menceritakan perjalanan karirnya di dunia militer. Berawal setelah lulus sekolah dari SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya, dirinya mengikuti seleksi Taruni Akmil Magelang, menggapai mimpi masa kecilnya yang bercita-cita menjadi seorang prajurit Korps Wanita Angkatan Darat. (Baca juga: Letda Cpn (K) Alberta Injilia, Putri Dayak Penerbang Helikopter TNI AD)
Semua berawal ketika dia menjadi anggota Paskibraka di Kubu Raya, tekadnya menjadi prajurit TNI kian bulat. Karena kegigihannya tanpa kenal kata menyerah, mengantarkannya menjadi salah seorang calon Taruni yang lulus untuk menempuh pendidikan di lembah Tidar Magelang. Di lembaga pendidikan inilah putra putri terbaik bangsa, digembleng, diasah dan dididik menjadi calon pemimpin Angkatan Darat di masa depan.
Sederhana, Tapi Tegas Pada Prinsip
Sosok putri asli kelahiran Kalimantan Barat, tepatnya di Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau, yang lahir 14 September 1996, merupakan anak ketiga dari empat bersaudara, dari pasangan Arkadius Ardi,59, dan Sopianita,49.
Semasa kecil, ketegasan selalu melekat dalam dirinya. Maklum, latar belakang keluarga yang religius membuatnya menjadi pribadi tak malu mengakui jika melakukan kesalahan, dan tak kenal kompromi serta tegas pada pilihan cita-cita. Hal ini pula yang mengantarnya berhasil lulus menjadi Taruni, sejak awal seleksi di daerah selalu on time di tempat seleksi, serta selalu berusaha menjadi yang terbaik dalam tahapan test. “Jangan pernah menyia-nyiakan kesempatan, sekali kita melewatinya belum tentu kemudian hari kesempatan itu menghampiri kita,” kenang Alberta kala itu. Dalam hidup urainya, memegang prinsip menjadi modal dasar dalam meraih impian. “Tatkala menemui hambatan, jangan pernah untuk menyerah, pasti ada jalan kalau kita mau berusaha, belajar serta kerja keras,” sahut Alberta.
Jadi Pilot Perempuan di TNI AD
Setelah lulus dari Akmil, Alberta direkrut untuk menjadi penerbang di TNI AD. Wanita asal Pontianak ini mengaku awalnya tidak tahu ada Korps Penerbang di TNI AD. "Awalnya saya tidak tahu ada Korps Penerbang Angkatan Darat. Setelah test psikologi, saya cocok dan diberi kesempatan untuk jadi pilot," ungkap Alberta beberapa waktu lalu.
Menjadi pilot wanita di Angkatan Darat adalah kebanggaan tersendiri bagi Alberta, terlebih sosok wanita di Korps Penerbang AD belum banyak. Walau begitu, kemampuan Alberta menjadi bukti, dan kini ada pilot wanita lain yang bergabung di Korps Penerbang AD.
Dara cantik bernama lengkap Letda Cpn (K) Alberta Injilia ini, merupakan salah satu penerbang helikopter yang memiliki spesifikasi heli Bell 412 dan Heli Serang Fenec AS 550, yang sehari-harinya menjabat sebagai Perwira Penerbang II Flight Heli Serang Skadron-12/Serbu Way Tuba.
Perjalanannya menjadi pilot wanita bukanlah hal yang mudah diraih begitu saja. Anong, panggilan akrabnya sehari-hari menceritakan bagaimana dia menjalani masa sekolahnya yang penuh kesederhanaan. Alumni Taruni Akmil 2018 ini berasal dari keluarga sederhana. Pilot wanita dari suku Dayak Provinsi Kalimantan Barat ini menceritakan perjalanan karirnya di dunia militer. Berawal setelah lulus sekolah dari SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya, dirinya mengikuti seleksi Taruni Akmil Magelang, menggapai mimpi masa kecilnya yang bercita-cita menjadi seorang prajurit Korps Wanita Angkatan Darat. (Baca juga: Letda Cpn (K) Alberta Injilia, Putri Dayak Penerbang Helikopter TNI AD)
Semua berawal ketika dia menjadi anggota Paskibraka di Kubu Raya, tekadnya menjadi prajurit TNI kian bulat. Karena kegigihannya tanpa kenal kata menyerah, mengantarkannya menjadi salah seorang calon Taruni yang lulus untuk menempuh pendidikan di lembah Tidar Magelang. Di lembaga pendidikan inilah putra putri terbaik bangsa, digembleng, diasah dan dididik menjadi calon pemimpin Angkatan Darat di masa depan.
Sederhana, Tapi Tegas Pada Prinsip
Sosok putri asli kelahiran Kalimantan Barat, tepatnya di Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau, yang lahir 14 September 1996, merupakan anak ketiga dari empat bersaudara, dari pasangan Arkadius Ardi,59, dan Sopianita,49.
Semasa kecil, ketegasan selalu melekat dalam dirinya. Maklum, latar belakang keluarga yang religius membuatnya menjadi pribadi tak malu mengakui jika melakukan kesalahan, dan tak kenal kompromi serta tegas pada pilihan cita-cita. Hal ini pula yang mengantarnya berhasil lulus menjadi Taruni, sejak awal seleksi di daerah selalu on time di tempat seleksi, serta selalu berusaha menjadi yang terbaik dalam tahapan test. “Jangan pernah menyia-nyiakan kesempatan, sekali kita melewatinya belum tentu kemudian hari kesempatan itu menghampiri kita,” kenang Alberta kala itu. Dalam hidup urainya, memegang prinsip menjadi modal dasar dalam meraih impian. “Tatkala menemui hambatan, jangan pernah untuk menyerah, pasti ada jalan kalau kita mau berusaha, belajar serta kerja keras,” sahut Alberta.
Jadi Pilot Perempuan di TNI AD
Setelah lulus dari Akmil, Alberta direkrut untuk menjadi penerbang di TNI AD. Wanita asal Pontianak ini mengaku awalnya tidak tahu ada Korps Penerbang di TNI AD. "Awalnya saya tidak tahu ada Korps Penerbang Angkatan Darat. Setelah test psikologi, saya cocok dan diberi kesempatan untuk jadi pilot," ungkap Alberta beberapa waktu lalu.
Menjadi pilot wanita di Angkatan Darat adalah kebanggaan tersendiri bagi Alberta, terlebih sosok wanita di Korps Penerbang AD belum banyak. Walau begitu, kemampuan Alberta menjadi bukti, dan kini ada pilot wanita lain yang bergabung di Korps Penerbang AD.