Berhasil Pimpin Jateng, Zulhas Nilai Ganjar Bisa Sukses di Level Nasional
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo ikut hadir dalam acara Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) I Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Tengah di Hotel Arkenso Parkview Semarang, Kamis (4/11/2021) kemarin. Dalam acara tersebut, nampak hubungan baik antara PAN dan Ganjar yang saling melempar pujian.
PAN dan Ganjar juga saling memberikan dukungan satu sama lain, bukan hanya terkait dengan pemerintahan di Jateng tapi juga untuk Ganjar sebagai calon pemimpin di level nasional yakni Pilpres 2024. Baca juga: Terinspirasi Aksi Adi dan Istri, Ganjar Dorong Masyarakat Peduli Pada OGDJ
Pada sambutannya, Ganjar berharap dukungan kader-kader PAN untuk membantu pemerintah khususnya Pemerintah Jawa Tengah mengatasi dampak pandemi Covid-19 sekarang ini. Karena persoalan Covid-19 saat ini adalah persoalan yang sangat berat dihadapi pemerintah.
"Saya melihat kader-kader PAN adalah orang-orang hebat. Kami tentu berharap dukungan kader-kader PAN menghadapi pandemi Covid-19 saat ini. Saya juga berterima kasih selama ini dibantu F-PAN DPRD Jateng," ujar Ganjar dalam acara PAN Jateng yang dikutip melalui website PAN, Jumat (5/11/2021).
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan juga memberi apresiasi terhadap kinerja Ganjar memimpin Jateng. Ganjar berhasil memimpin Jateng sehingga bisa sukses juga memimpin di level nasional.
"Banyak kalangan menilai Pak Ganjar sukses memimpin Jateng, saya kira bisa sukses juga di level nasional," ucap Zulhas.
Zulhas sendiri mengaku akan sulit bersaing di Pilpres karena namanya tidak memiliki huruf O sama sekali, tidak seperti Ganjar yang memilili huruf O. Merujuk pada kepercayaan bahwa pemimpin Indonesia sebagian besar namanya mengandung huruf O.
"Kalau saya kan tidak bisa, sulit, karena nama tidak ada O-nya. Kan enggak bisa jadi Zulkifli Hasano. Sementara Ganjar Pranowo itu O-nya ada dua," canda Zulhas disambut tawa peserta termasuk Ganjar.
Lebih dari itu, Zulhas menyebut banyak kadernya nge-fans pada Gubernur Jawa Tengah itu. "Saya kira di antara yang lain, yang berhasil mencitrakan calon dari Jawa ya Pak Ganjar ini. Satu-satunya. Sekarang juga datang pakai pakaian Jawa. Ini sederhana tapi cerdas,” puji Zulhas.
Ganjar datang ke acara Rakerwil memakai pakaian khas jawa lengkap dengan blangkon.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhas menekankan kepada kadernya untuk membantu pemerintah. Rakerwil adalah forum pengambilan keputusan tertinggi setelah Musyawarah Wilayah (Musywil).
"Sebagaimana kita putuskan di Rakernas kemarin, PAN memutuskan untuk memperkuat Pemerintahan Jokowi. Hal ini diputuskan melalui suara bulat. Teman-teman di daerah, bantu dan dukung pemerintah daerah. Ini cara kita bekerja untuk rakyat, kedepankan kepentingan rakyat," tutur Zulhas.
Sebelum membuka Rakerwil secara resmi, Zulhas juga menitipkan pesan khusus kepada Ganjar. Penyeimbang itu di antaranya elemen masyarakat seperti Muhammadiyah, untuk itu dia juga menitipkan Muhammadiyah kepada Ganjar.
"Indonesia ini selalu butuh penyeimbang. Yang menengahi. Di antaranya civil society Islam. Saya titip Muhammadiyah, Pak Ganjar. Itu menjaga moderasi Indonesia," ucapnya disambut anggukan oleh Ganjar.
Dalam acara tersebut, Zulhas juga memperkenalkan Prof Zainuddin Maliki, Tokoh Muhammadiyah yang juga Anggota DPR RI Komisi X. Seusai acara, Zulhas dan Ganjar yang mengenakan blangkon sempat membuat vlog bersama. Keduanya tampak bertukar tanya jawab dalam suasana yang penuh persahabatan.
PAN dan Ganjar juga saling memberikan dukungan satu sama lain, bukan hanya terkait dengan pemerintahan di Jateng tapi juga untuk Ganjar sebagai calon pemimpin di level nasional yakni Pilpres 2024. Baca juga: Terinspirasi Aksi Adi dan Istri, Ganjar Dorong Masyarakat Peduli Pada OGDJ
Pada sambutannya, Ganjar berharap dukungan kader-kader PAN untuk membantu pemerintah khususnya Pemerintah Jawa Tengah mengatasi dampak pandemi Covid-19 sekarang ini. Karena persoalan Covid-19 saat ini adalah persoalan yang sangat berat dihadapi pemerintah.
"Saya melihat kader-kader PAN adalah orang-orang hebat. Kami tentu berharap dukungan kader-kader PAN menghadapi pandemi Covid-19 saat ini. Saya juga berterima kasih selama ini dibantu F-PAN DPRD Jateng," ujar Ganjar dalam acara PAN Jateng yang dikutip melalui website PAN, Jumat (5/11/2021).
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan juga memberi apresiasi terhadap kinerja Ganjar memimpin Jateng. Ganjar berhasil memimpin Jateng sehingga bisa sukses juga memimpin di level nasional.
"Banyak kalangan menilai Pak Ganjar sukses memimpin Jateng, saya kira bisa sukses juga di level nasional," ucap Zulhas.
Zulhas sendiri mengaku akan sulit bersaing di Pilpres karena namanya tidak memiliki huruf O sama sekali, tidak seperti Ganjar yang memilili huruf O. Merujuk pada kepercayaan bahwa pemimpin Indonesia sebagian besar namanya mengandung huruf O.
"Kalau saya kan tidak bisa, sulit, karena nama tidak ada O-nya. Kan enggak bisa jadi Zulkifli Hasano. Sementara Ganjar Pranowo itu O-nya ada dua," canda Zulhas disambut tawa peserta termasuk Ganjar.
Lebih dari itu, Zulhas menyebut banyak kadernya nge-fans pada Gubernur Jawa Tengah itu. "Saya kira di antara yang lain, yang berhasil mencitrakan calon dari Jawa ya Pak Ganjar ini. Satu-satunya. Sekarang juga datang pakai pakaian Jawa. Ini sederhana tapi cerdas,” puji Zulhas.
Ganjar datang ke acara Rakerwil memakai pakaian khas jawa lengkap dengan blangkon.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhas menekankan kepada kadernya untuk membantu pemerintah. Rakerwil adalah forum pengambilan keputusan tertinggi setelah Musyawarah Wilayah (Musywil).
"Sebagaimana kita putuskan di Rakernas kemarin, PAN memutuskan untuk memperkuat Pemerintahan Jokowi. Hal ini diputuskan melalui suara bulat. Teman-teman di daerah, bantu dan dukung pemerintah daerah. Ini cara kita bekerja untuk rakyat, kedepankan kepentingan rakyat," tutur Zulhas.
Sebelum membuka Rakerwil secara resmi, Zulhas juga menitipkan pesan khusus kepada Ganjar. Penyeimbang itu di antaranya elemen masyarakat seperti Muhammadiyah, untuk itu dia juga menitipkan Muhammadiyah kepada Ganjar.
"Indonesia ini selalu butuh penyeimbang. Yang menengahi. Di antaranya civil society Islam. Saya titip Muhammadiyah, Pak Ganjar. Itu menjaga moderasi Indonesia," ucapnya disambut anggukan oleh Ganjar.
Dalam acara tersebut, Zulhas juga memperkenalkan Prof Zainuddin Maliki, Tokoh Muhammadiyah yang juga Anggota DPR RI Komisi X. Seusai acara, Zulhas dan Ganjar yang mengenakan blangkon sempat membuat vlog bersama. Keduanya tampak bertukar tanya jawab dalam suasana yang penuh persahabatan.
(kri)