Kapolri: Gerakan Indonesia Optimis Diharap Terus Berkontribusi untuk Bangsa

JAKARTA - Sejumlah tokoh nasional, petinggi TNI, Polri, ulama, artis, dan ketua OKP memberi testimoni pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Gerakan Indonesia Optimis (GIO) ke-3. HUT GIO ke-3 ini diselenggarakan di Grand Ballroom K-Link Tower, Jakarta Selatan, Selasa 26 Oktober 2021.



Kapolri berharap, Gerakan Indonesia Optimis terus berkontribusi dalam melahirkan kader-kader bangsa yang handal, inovatif, dan terampil dalam mengisi pembangunan nasional demi mewujudkan Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh.

"Saya Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo M.Si, Kepala Kepolisian Republik Indonesia mengucapkan selamat HUT Gerakan Indonesia Optimis ke-3," testimoni Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si melalui video singkat.

"Semoga terus berkontrubusi dalam melahirkan kader-kader bangsa yang handal, inovatif, dan terampil dalam mengisi pembangunan nasional demi mewujudkan Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh," tambahnya.

Selain Kapolri, ada juga Jimly Asshiddiqie, Ketua MK periode 2003-2008, anggota DPD RI mengatakan, di tengah covid-19 seperi sekarang ini, masyarakat memerlukan sikap optimisme dalam mengahadapi aneka tantangan dan peluang.

Guru Besar Universitas Indonesia (UI) ini ingin, Gerakan Indonesia Optimis terus bergulir karena sangat dibutuhkan Indonesia di masa kini dan masa depan.

"Semoga gerakan ini bisa terus bergulir dan terus diikuti oleh banyak warga bangsa kita, apalagi di tengah Covid-19. Kita memerlukan sikap optimisme dalam menghadapi aneka tantangan dan peluang," ungkap Jimly.

"Moga Gerakan Indonesia Optimis terus bergulir, karena sangat dibutkan Indonesia di masa kini dan masa depan. Teruslah berkiprah, semoga bisa jadi gerakan nasional yang efektif untuk menggerakkan gelombang optimisme di masa depan," sambung Jimly dalam testimoninya secara virtual.

Pada HUT ke-3 ini, Gerakan Indonesia Optimis mengangkat tema 'Indonesia Bangkit: Bersatu, Tumbuh dan Tangguh'. HUT GIO ini menarik karena bertepatan dengan momentum Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021 mendatang.

Karena itu, Ketua Umum Gerakan Indonesia Optimis, Ngasiman Djoyonegoro, dalam sambutannya mengatakan, untuk mewujudkan mimpi Indonesia Emas di tahun 2045, generasi muda adalah kunci.

"Generasi muda adalah kunci. Bonus demografi akan menempatkan generasi muda sebagai pemegang narasi utama di Indonesia. Bonus demografi merupakan berkah yang harus disambut dengan penuh optimisme untuk mewujudkan mimpi Indonesia Emas di tahun 2045," jelas Simon, panggilan akrab Ngasimon Djoyonegoro.

Diketahui sejumlah tokoh memberikan tanggapannya terkait HUT GIO ini, yakni Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, KH. Mustofa Aqil Siradj (Ketum PP MDHW), Jenderal TNI Purn Agum Gumelar (Ketum Pebabri dan IKAL), Jenderal Polisi (Purn) Da'i Bachtiar, Prof Jimly Asshiddiqie (Guru Besar Universitas Indonesia, Ketua MK periode 2003-2008, anggota DPD RI).

Kemudian Letnan Jenderal Dudung Abdurachman (Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat/Pangkostrad), Prof Nizam (Dirjen Dikti), Wawan H Purwanto (Dep VII BIN), Deddy Corbuzier, Brigjen Pol Chryshnanda Dwilaksana (Ketua Dewan Pembina Masyarakat Sadar Wisata dan Seni Budaya), Tyopan Widagdo (CEO Bahaso.com), dan lainnya.