Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Peringati Maulid Nabi, Airlangga Optimistis Menang Lawan Pandemi Covid-19
loading...
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Ainul Hikmah di komplek DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (24/10/2021).
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Ainul Hikmah di Komplek DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (24/10/2021).
Selain menghadiri Maulid, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini juga meresmikan masjid tersebut. Dalam kesempatan itu, Airlangga menjelaskan fungsi dan filosopi Masjid Ainul Hikmah dan menyebut optimistis menyambut kemenangan penanganan Pandemi Covid-19.
“Masjid ini kami namakan “Ainul Hikmah”, yang artinya mata kebijaksanaan. Filosofinya adalah setiap kebijakan yang diputuskan kader-kader Partai Golkar, baik yang di pemerintahan maupun di legislatif, harus bijaksana,” kata Airlangga dalam perayaan Maulid Nabi di Jakarta, Minggu (24/10/2021).
Dalam kondisi Covid-19, Airlangga menyadari perlunya berikhtiar dan bekerja keras secara bersama-sama. “Dengan memohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa kita yakin pandemi segera berakhir. Biasanya kalau orang yang bijaksana itu sudah memiliki kematangan dan kedewasaan dan penuh dengan kearifan. Masjid ini dikelilingi oleh 44 pilar. Dalam Asmaul Husna yang ke-44 yaitu Al-Mujib yang artinya Yang Maha Mengabulkan,” paparya.
Menko Airlangga yang merupakan Ketua Percepatan Ekonomi nasional (KPC PEN) menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum untuk menguatkan optimisme kemenangan khususnya dalam penanganan Covid di Indonesia.
“Peringatan Maulid Nabi kita harus bersyukur, partai paling tua dan demokratis. Semakin berkah karena dekat dengan pelaksanaan Maulid Nabi, ikuti ajarannya, Dibawa perilakunya, sikapnya yang merupakan hal yang harus kita ikuti,” tambahnya.
Sementara, Ketua Majelis AH Nusron Wahid dalam keterangannya mengatakan kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf dan Ustad Yusuf Mansur.
“Selain untuk terus menumbuhkan spirit dalam menjalankan ketauladanan Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, juga sebagai bentuk rasa syukur karena Indonesia dengan ikhtiar dan kerja kerasnya sudah mulai pulih dari pandemi Covid-19,” pungkasnya. Azhfar Muhammad
Selain menghadiri Maulid, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini juga meresmikan masjid tersebut. Dalam kesempatan itu, Airlangga menjelaskan fungsi dan filosopi Masjid Ainul Hikmah dan menyebut optimistis menyambut kemenangan penanganan Pandemi Covid-19.
“Masjid ini kami namakan “Ainul Hikmah”, yang artinya mata kebijaksanaan. Filosofinya adalah setiap kebijakan yang diputuskan kader-kader Partai Golkar, baik yang di pemerintahan maupun di legislatif, harus bijaksana,” kata Airlangga dalam perayaan Maulid Nabi di Jakarta, Minggu (24/10/2021).
Dalam kondisi Covid-19, Airlangga menyadari perlunya berikhtiar dan bekerja keras secara bersama-sama. “Dengan memohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa kita yakin pandemi segera berakhir. Biasanya kalau orang yang bijaksana itu sudah memiliki kematangan dan kedewasaan dan penuh dengan kearifan. Masjid ini dikelilingi oleh 44 pilar. Dalam Asmaul Husna yang ke-44 yaitu Al-Mujib yang artinya Yang Maha Mengabulkan,” paparya.
Menko Airlangga yang merupakan Ketua Percepatan Ekonomi nasional (KPC PEN) menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum untuk menguatkan optimisme kemenangan khususnya dalam penanganan Covid di Indonesia.
“Peringatan Maulid Nabi kita harus bersyukur, partai paling tua dan demokratis. Semakin berkah karena dekat dengan pelaksanaan Maulid Nabi, ikuti ajarannya, Dibawa perilakunya, sikapnya yang merupakan hal yang harus kita ikuti,” tambahnya.
Sementara, Ketua Majelis AH Nusron Wahid dalam keterangannya mengatakan kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf dan Ustad Yusuf Mansur.
“Selain untuk terus menumbuhkan spirit dalam menjalankan ketauladanan Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, juga sebagai bentuk rasa syukur karena Indonesia dengan ikhtiar dan kerja kerasnya sudah mulai pulih dari pandemi Covid-19,” pungkasnya. Azhfar Muhammad
(cip)
Explore More