Ancaman Sanksi Badan Antidoping Dunia Rugikan Citra Indonesia

Minggu, 10 Oktober 2021 - 06:24 WIB
loading...
Ancaman Sanksi Badan...
Kantor Badan Anti-doping Dunia (WADA). Foto: boxscorenews.com
A A A
JAKARTA - Indonesia terancam sanksi dari Badan Antidoping Dunia (WADA) karena dianggap tidak mematuhi prosedur standar antidoping. Ancaman tersebut dinilai merugikan citra atlet maupun entitas Indonesia dalam dunia olah raga.

“Ini tentu masalah yang sangat serius. Ancaman sanksi dari Badan Antidoping Dunia itu merugikan citra Indonesia. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melakukan berbagai langkah yang dibutuhkan secara cepat sehingga ancaman sanksi tersebut tidak merugikan atlet-atlet Indonesia maupun entitas Indonesia sendiri dalam berbagai event olahraga skala internasional,” ujar Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, Minggu (10/10/2021). (Baca Juga :Indonesia Tak Patuh Program Anti-doping, Bisa Bernasib Seperti Rusia di Olimpiade)

Huda mengatakan tuduhan jika Indonesia tidak memenuhi standar antidoping merupakan persoalan fundamental karena menyangkut integritas para atlet sekaligus entitas Indonesia di mata stake holder olahraga internasional. Tuduhan itu secara tidak langsung menyatakan jika para atlet Indonesia curang karena tidak memenuhi standar fairness yang salah satu indikatornya adalah memenuhi standar antidoping internasional. “Tidak bisa Kemenpora dan lembaga terkait beralasan jika ancaman sanksi dari WADA hanya karena persoalan pemenuhan prosedur yang terkendala pandemi Covid-19. Harusnya dalam tata krama penyelenggaraan olahraga internasional, stake holder olahraga Indonesia tahu jika prosedur standar antidoping tidak bisa diabaikan begitu saja. Harus dikejar karena ada konsekuensi berat jika kita tidak memenuhinya,” tukasnya. (Baca Juga :Di Tengah Ancaman Sanksi WADA, Tiga Turnamen di Bali Jalan Terus)

Ancaman sanksi WADA, kata Huda tidak main-main. Jika ancaman sanksi benar-benar dijatuhkan maka Indonesia tidak bisa menggelar berbagai event olah raga nasional di tanah air dalam jangka waktu tertentu. Padahal ada beberapa event besar yang dijadwalkan akan diselenggarakan dalam waktu dekat seperti gelaran Piala Dunia Sepak Bola U-23, balapan MotoGP Mandalika, maupun ajang balapan Formula E. “Selain itu atlet Indonesia yang bertanding di luar negeri tidak bisa mengibarkan bendera merah putih jika mereka meraih prestasi. Artinya bisa saja dalam Sea Games di Vietnam atau Asiang Games di China atlet Indonesia tidak boleh mengibarkan merah putih meski meraih medali. Jika ini terjadi tentu akan sangat menyesakkan,” katanya.
(war)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kemenpora, Komdigi,...
Kemenpora, Komdigi, Kemendukbangga Kolaborasi Kampanye Anti Judi Online
BKKBN, Kemenpora, dan...
BKKBN, Kemenpora, dan GenRe Indonesia Ajak Pemuda Perangi Judi Online
Taufik Hidayat Dipanggil...
Taufik Hidayat Dipanggil Prabowo, Jadi Wamenpora?
Siapkan Indonesia Emas,...
Siapkan Indonesia Emas, Beasiswa LPDP Bidang Keolahragaan Disebar
Polri: Dugaan Penyelewengan...
Polri: Dugaan Penyelewengan Dana PON XXI Diawali dari Keluhan Atlet Terhadap Fasilitas
Refleksi Kemerdekaan,...
Refleksi Kemerdekaan, Asrorun Ni'am Soroti Relasi Politik dan Kehidupan Sehari-hari
Program Pemberdayaan...
Program Pemberdayaan Pemuda Perlu Kolaborasi dengan Stakeholder Lain
Kemenpora Siapkan Mental...
Kemenpora Siapkan Mental Atlet Jelang Olimpiade 2024
Gelar Pesta Prestasi,...
Gelar Pesta Prestasi, Kemenpora Ingin Jadi Tempat Nongkrong dan Rumah Pemuda
Rekomendasi
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Bacaan Zikir Wanita...
Bacaan Zikir Wanita Haid di Bulan Ramadan
Putri Nabila Meminta...
Putri Nabila Meminta Maaf pada Mantan Kekasih di Lagu Maaf
Berita Terkini
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
57 menit yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
1 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Daftar Polwan Baru Jabat...
Daftar Polwan Baru Jabat Kapolres pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
Pemain Termahal di Asia...
Pemain Termahal di Asia Tenggara 2025, Indonesia Mendominasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved