KSAL Instruksikan Prajurit Tetap Siaga di Perairan Nusantara
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menekankan kepada seluruh prajurit TNI AL untuk selalu siap siaga di seluruh wilayah perairan Nusantara, perbatasan laut, dan pulau-pulau terluar. Hal itu harus tetap dilakukan meskipun pandemi Covid-19 masih melanda.
Pesan ini disampaikan Yudo ketika memimpin Peringatan Hari Jadi ke-76 TNI AL di Lapangan Trisila Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (10/9/2021). Dia menekankan bahwa konsep Operational Ready Force atau kekuatan yang siap dioperasikan harus diwujudkan dengan hasil nyata.
"Indikatornya adalah semakin banyak satuan-satuan operasi yang siap tempur, semakin cepat dikerahkan dan mampu berlayar, terbang serta patroli lebih jauh dan lebih lama di setiap medan operasi penugasan," kata Yudo.
Baca juga: Genap Berusia 76 Tahun, Ini Sejarah Singkat Pembentukan TNI AL
Ihwal pandemi Covid-19, Yudo menyadari bahwa sebagai komponen utama pertahanan negara di laut, TNI AL senantiasa mendukung kebijakan pemerintah dalam menghadapi tantangan dan pemulihan ekonomi nasional. "Jiwa dan semangat prajurit Jalasena tetap berkobar penuh keyakinan diri menyongsong masa depan yang jauh lebih baik," katanya.
Puncak peringatan Hari Jadi ke-76 TNI AL bertajuk 'Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe TNI AL Siap Mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh'. Momen peringatan dilakukan sederhana dengan menerapkan prokes sangat ketat yang dipusatkan di Mabes AL.
Pasukan upacara berasal dari unsur gabungan, mulai dari Mabes AL, Kormar, Koarmada I, Kolinlamil, Pushidrosal, Seskoal, Puspomal, Lantamal III, hingga Puspenerbal. Dalam momen tersebut, turut dilakuka pelepasan 76 burung merpati.
Baca juga: Warga Bantul Sambut Antusias Serbuan Vaksin TNI AL
Angka 76 menandakan usia TNI AL saat ini serta terbangnya burung tersebut untuk menyaksikan kegagahan prajurti TNI AL yang bertugas di seluruh wilayah Indonesia.
Dalam perayaan tersebut, KSAL menyerahkan penghargaan kepada para tokoh pendiri TNI AL yang diwakili para ahli waris. Selain itu, juga memberikan penghargaan kepada Pangkalan teladan, Lanal teladan, KRI teladan dan Batalyon teladan.
Pangkalan teladan diraih Lantamal IX Ambon, sementara Lanal teladan kelas B oleh Lanal Palu, Lanal kelas C diberikan kepada Lanal Tanjung Balai Asahan. Sedangkan KRI teladan diraih KRI Gusti Ngurah Rai-332 dan Batalyon teladan diraih Yonif 2 Marinir.
Di samping itu, disematkan juga penghargaan Bintang Jalasena kepada perwakilan Perwira dan Satya Lencana Kesetiaan 24, 16 dan 8 tahun kepada perwakilan Bintara dan Tamtama serta peresmian pemakaian pet model terbaru untuk Tamtama TNI AL.
Riezky Maulana
Pesan ini disampaikan Yudo ketika memimpin Peringatan Hari Jadi ke-76 TNI AL di Lapangan Trisila Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (10/9/2021). Dia menekankan bahwa konsep Operational Ready Force atau kekuatan yang siap dioperasikan harus diwujudkan dengan hasil nyata.
"Indikatornya adalah semakin banyak satuan-satuan operasi yang siap tempur, semakin cepat dikerahkan dan mampu berlayar, terbang serta patroli lebih jauh dan lebih lama di setiap medan operasi penugasan," kata Yudo.
Baca juga: Genap Berusia 76 Tahun, Ini Sejarah Singkat Pembentukan TNI AL
Ihwal pandemi Covid-19, Yudo menyadari bahwa sebagai komponen utama pertahanan negara di laut, TNI AL senantiasa mendukung kebijakan pemerintah dalam menghadapi tantangan dan pemulihan ekonomi nasional. "Jiwa dan semangat prajurit Jalasena tetap berkobar penuh keyakinan diri menyongsong masa depan yang jauh lebih baik," katanya.
Puncak peringatan Hari Jadi ke-76 TNI AL bertajuk 'Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe TNI AL Siap Mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh'. Momen peringatan dilakukan sederhana dengan menerapkan prokes sangat ketat yang dipusatkan di Mabes AL.
Pasukan upacara berasal dari unsur gabungan, mulai dari Mabes AL, Kormar, Koarmada I, Kolinlamil, Pushidrosal, Seskoal, Puspomal, Lantamal III, hingga Puspenerbal. Dalam momen tersebut, turut dilakuka pelepasan 76 burung merpati.
Baca juga: Warga Bantul Sambut Antusias Serbuan Vaksin TNI AL
Angka 76 menandakan usia TNI AL saat ini serta terbangnya burung tersebut untuk menyaksikan kegagahan prajurti TNI AL yang bertugas di seluruh wilayah Indonesia.
Dalam perayaan tersebut, KSAL menyerahkan penghargaan kepada para tokoh pendiri TNI AL yang diwakili para ahli waris. Selain itu, juga memberikan penghargaan kepada Pangkalan teladan, Lanal teladan, KRI teladan dan Batalyon teladan.
Pangkalan teladan diraih Lantamal IX Ambon, sementara Lanal teladan kelas B oleh Lanal Palu, Lanal kelas C diberikan kepada Lanal Tanjung Balai Asahan. Sedangkan KRI teladan diraih KRI Gusti Ngurah Rai-332 dan Batalyon teladan diraih Yonif 2 Marinir.
Di samping itu, disematkan juga penghargaan Bintang Jalasena kepada perwakilan Perwira dan Satya Lencana Kesetiaan 24, 16 dan 8 tahun kepada perwakilan Bintara dan Tamtama serta peresmian pemakaian pet model terbaru untuk Tamtama TNI AL.
Riezky Maulana
(abd)