Ketua MPR Ingatkan Masyarakat Tak Tunda Vaksinasi Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan agar masyarakat tidak menunda vaksinasi Covid-19 meski saat ini angka kasus Covid-19 tengah melandai dan angka kesembuhan lebih tinggi dibandingkan kasus aktif harian.
"Masyarakat harus tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan. Jangan sampai karena banyak yang sembuh, justru membuat masyarakat terlena sehingga mulai abai menjalankan protokol kesehatan," kata Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/8/2021).
Apalagi berdasarkan survei Charta Politika, tingkat penerimaan masyarakat terhadap program vaksinasi Covid-19 baru mencapai 72,4%.
Baca juga: Jika Terkendala NIK saat Vaksinasi COVID-19, Hubungi Nomor-nomor Ini
"Meskipun ada peningkatan dibandingkan Januari di 51% tapi penerimaan masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19 belum mencapai 90%. Artinya edukasi tentang pentingnya vaksinasi Covid-19 masih harus digencarkan oleh berbagai pihak. Tanpa keterlibatan masyarakat dalam vaksinasi, pandemi Covid-19 akan terus berlarut," kata Bambang Soesatyo.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak memilih-milih jenis vaksin Covid-19 yang akan diterima demi mempercepat penanganan Covid-19 di Indonesia.
"Masyarakat juga tidak perlu memilih mau divaksin dengan jenis merek tertentu. Karena seluruh merek vaksin yang digunakan di Indonesia sudah dipastikan keamanan, keefektifan, dan kehalalannya. Vaksin terbaik adalah vaksin yang sudah tersedia dan dapat kita akses. Semua merk sama. Lebih cepat divaksin, lebih baik. Tidak perlu menunda-nunda," kata Bambang Soesatyo.
Baca juga: BIN Gelar Vaksinasi COVID-19 Door to Door di Surabaya, Ini Sasarannya
"Masyarakat harus tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan. Jangan sampai karena banyak yang sembuh, justru membuat masyarakat terlena sehingga mulai abai menjalankan protokol kesehatan," kata Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/8/2021).
Apalagi berdasarkan survei Charta Politika, tingkat penerimaan masyarakat terhadap program vaksinasi Covid-19 baru mencapai 72,4%.
Baca juga: Jika Terkendala NIK saat Vaksinasi COVID-19, Hubungi Nomor-nomor Ini
"Meskipun ada peningkatan dibandingkan Januari di 51% tapi penerimaan masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19 belum mencapai 90%. Artinya edukasi tentang pentingnya vaksinasi Covid-19 masih harus digencarkan oleh berbagai pihak. Tanpa keterlibatan masyarakat dalam vaksinasi, pandemi Covid-19 akan terus berlarut," kata Bambang Soesatyo.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak memilih-milih jenis vaksin Covid-19 yang akan diterima demi mempercepat penanganan Covid-19 di Indonesia.
"Masyarakat juga tidak perlu memilih mau divaksin dengan jenis merek tertentu. Karena seluruh merek vaksin yang digunakan di Indonesia sudah dipastikan keamanan, keefektifan, dan kehalalannya. Vaksin terbaik adalah vaksin yang sudah tersedia dan dapat kita akses. Semua merk sama. Lebih cepat divaksin, lebih baik. Tidak perlu menunda-nunda," kata Bambang Soesatyo.
Baca juga: BIN Gelar Vaksinasi COVID-19 Door to Door di Surabaya, Ini Sasarannya
(abd)