Aktivis 98 Dukung Erick Tohir Jadikan Warteg sebagai Ujung Tombak Ekonomi

JAKARTA - Aktivis 98 mengapresiasi langkah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang memilih makan siang di Warung Tegal (Warteg) kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Bukan hanya makan, kedatangan Erick sekaligus meninjau transformasi warteg yang sukses mengembangkan usahanya ke ranah digital. Menurut Erick warteg juga merupakan roda ekonomi masyarakat yang harus dikembangkan meski di tengah Pandemi Covid-19.

Menanggapi hal itu, Sekjen Barikade 98 Arif Rahman, mendukung secara penuh pemikiran dan gagasan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjadikan warteg dan UMKM sebagai ujung tombak ekonomi dalam menjawab global pandemi Covid-19. Sebab, dari data Komunitas Warung Tegal Nusantara (Kowantara) diperkirakan terdapat 50% dari jumlah 50.000 warteg di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) kini tidak lagi beroperasi.

"Pandemi Covid-19 mengakibatkan 50% dari mereka gulung tikar, tersisa sekitar 25.000. Ini saatnya kita semua bersatu padu untuk mewujudkan gagasan dari Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjadikan Warteg dan UMKM sebagai ujung tombak ekonomi," kata Arif dalam siaran tertulisnya, Rabu (11/8/2021).

Barikade 98 baik pengurus pusat dan daerah, siap bersinergi mewujudkan gagasan Menteri BUMN Erick Thohir menggandeng warteg dan UMKM sebagai ujung tombak ekonomi. "Termasuk mengembangkan bisnis plan yang berbasis digital," pungkas Arif.