Pemerintah Perlu Lakukan Komunikasi Krisis untuk Tingkatkan Kepercayaan Publik

Sabtu, 24 Juli 2021 - 13:18 WIB
loading...
Pemerintah Perlu Lakukan...
Kampanye pakai masker demi cegah penularan Covid-19. Foto/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Guru Besar Komunikasi Universitas Indonesia (UI) Ibnu Hamad menekankan pentingnya komunikasi krisis pemerintah dalam upaya meningkatkan kepercayaan publik (public trust) terkait penanganan Covid-19. Diketahui, dalam upaya menekan kasus Covid-19, pemerintah kini menerapkan PPKM Level 1-4.

Menurutnya, hingga saat ini pemerintah belum menerapkan komunikasi krisis dalam penanganan krisis. "Komunikasi publik yang ditempatkan pemerintah belum pada komunikasi yang krisis. Ciri komunikasi krisis adalah komunikasi yang melaporkan secara fakta tindakan-tindakan yang sudah dilakukan atas krisis yang terjadi," kata Ibnu dalam Polemik MNC Trijaya bertajuk PPKM End Game, Sabtu (24/7/2021).

Ia menambahkan, seharusnya pemerintah dapat melaporkan tindakan apa yang telah dilakukan dalam penanganan krisis ini. Misalnya, dengan melaporkan secara periodik jumlah vaksin yang telah dikirim ke daerah, berapa bantuan yang telah diberikan, termasuk bantuan sosial dan di bidang kesehatan.



"Jadi jangan hanya yang sudah udah dirawat sekian, yang sembuh sekian, yang wafat sekian. Itu penting tapi yang penting adalah apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah," tegasnya.

Ia menilai pemerintah saat ini sudah mau mengakui belum optimalnya penanganan situasi krisis dengan meminta maaf kepada publik. Namun, akan lebih bagus jika disertai dengan kemajuan tindakan terhadap penanganan tersebut.



"Tapi yang lebih bagus lagi menunjukkan kemajuan-kemajuan atau tindakan-tindakan yang sudah dilakukan dan kontributif terhadap penanganan krisis. Jika dilakukan, Insyaallah timbul public trust tadi," jelasnya.
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
RUU TNI, Pemerintah...
RUU TNI, Pemerintah dan DPR Bahas soal Posisi TNI di Bawah Presiden atau Kemhan
Pemerintah Prediksi...
Pemerintah Prediksi Lebaran 2025 pada 31 Maret
Kembalikan Kepercayaan...
Kembalikan Kepercayaan Publik, Polri Harus Terbuka Kritikan Masyarakat
Membingkai (Informasi)...
Membingkai (Informasi) Efisiensi Anggaran
Briefing Notes : Catatan...
Briefing Notes : Catatan Penting di Balik Suksesnya Advokasi Kebijakan
Sandi Mandela: Peluncuran...
Sandi Mandela: Peluncuran Danantara Bukti Keseriusan Pemerintah
Danantara Diluncurkan,...
Danantara Diluncurkan, Pemerintah Diingatkan Potensi Korupsi
Guru Besar Hukum Nilai...
Guru Besar Hukum Nilai Kejaksaan Lebih Dipercaya Dampak Kerja Cepat
Pemerintah Dinilai Perlu...
Pemerintah Dinilai Perlu Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif
Rekomendasi
Marc Marquez Beri Semangat...
Marc Marquez Beri Semangat untuk Jorge Martin yang Cedera: Kami Merindukanmu di Lintasan!
Konsolidasi Aset BUMN...
Konsolidasi Aset BUMN Masuk Tahap Akhir, Begini Bocoran CEO Danantara
Mudik Gratis PLN Bersama...
Mudik Gratis PLN Bersama BUMN Dibuka, Begini Cara Daftarnya
Berita Terkini
9 Kombes Digeser Jenderal...
9 Kombes Digeser Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Lemdiklat Polri pada Mutasi Maret 2025
5 menit yang lalu
Profil Brigjen Eko Hadi...
Profil Brigjen Eko Hadi Santoso, Jenderal Antiteror yang Menjabat Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri
1 jam yang lalu
Ada Perluasan Cakupan...
Ada Perluasan Cakupan Operasi Militer Selain Perang di RUU TNI, Ini Saran Pengamat Militer
1 jam yang lalu
Di Depan Duta Besar...
Di Depan Duta Besar Tiongkok, Pimpinan Ormas Islam Kutuk Sindikat Oplosan BBM dan Dukung Danantara
1 jam yang lalu
Soal Imunitas Jaksa,...
Soal Imunitas Jaksa, Ketua BEM FH UBK: Bertentangan dengan Prinsip Kesetaraan
1 jam yang lalu
Dubes Tiongkok Bersama...
Dubes Tiongkok Bersama Para Pemimpin Ormas Islam Konsolidasikan Hubungan Indonesia-Tiongkok
1 jam yang lalu
Infografis
Cara Nikmat Konsumsi...
Cara Nikmat Konsumsi Sayuran untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved