Dampak Pandemi, Keterisian RS 6 Provinsi di Jawa-Bali Sudah 80%
loading...
A
A
A
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit (RS) sudah sangat tinggi. Dia mengatakan bahwa untuk enam provinsi di Jawa-Bali keterisiannya sudah mencapai diatas 80%.
Dia mengatakan, hal ini tengah dimitigasi di masing-masing pemerintah daerahnya. Salah satunya dengan menambah jumlah fasilitas isolasi terpusat.
"Keterisian tempat tidur yang tinggi ini tengah diupayakan oleh masing-masing daerah untuk dimitigasi dengan meningkatkan jumlah fasilitas isolasi terpusat dan meningkatkan fasilitas pemantauan pasien isolasi mandiri," ujarnya.
Wiku mengatakan, masyarakat juga dapat berkontribusi dalam menekan angka BOR di wilayahnya masing-masing. Dimana jika mengalami gejala Covid-19 atau kontak erat dengan pasien positif maka tidak perlu panik.
"Segera hubungi puskesmas setempat untuk segera dilakukan pemeriksaan dan penelusuran kontak. Sambil menunggu hasil pemeriksaan teruslah berkonsultasi dengan petugas puskesmas agar isolasi mandiri dapat selalu terpantau," jelasnya.
"Ingat melapor ke puskesmas sangat membantu dalam pendataan dan pelacakan kontak serta penanganan Covid-19 bisa didapatkan dengan gratis tanpa dipungut biaya apapun," tutupnya.
Dia mengatakan, hal ini tengah dimitigasi di masing-masing pemerintah daerahnya. Salah satunya dengan menambah jumlah fasilitas isolasi terpusat.
"Keterisian tempat tidur yang tinggi ini tengah diupayakan oleh masing-masing daerah untuk dimitigasi dengan meningkatkan jumlah fasilitas isolasi terpusat dan meningkatkan fasilitas pemantauan pasien isolasi mandiri," ujarnya.
Wiku mengatakan, masyarakat juga dapat berkontribusi dalam menekan angka BOR di wilayahnya masing-masing. Dimana jika mengalami gejala Covid-19 atau kontak erat dengan pasien positif maka tidak perlu panik.
"Segera hubungi puskesmas setempat untuk segera dilakukan pemeriksaan dan penelusuran kontak. Sambil menunggu hasil pemeriksaan teruslah berkonsultasi dengan petugas puskesmas agar isolasi mandiri dapat selalu terpantau," jelasnya.
"Ingat melapor ke puskesmas sangat membantu dalam pendataan dan pelacakan kontak serta penanganan Covid-19 bisa didapatkan dengan gratis tanpa dipungut biaya apapun," tutupnya.
(maf)