Wapres KH Ma’ruf Amin Tutup Konferensi Nasional Sishankamrata Abad ke-21
loading...
Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin menutup Konferensi Nasional Sishankamrata Abad ke-21 di Kampus Bela Negara, Unhan Jumat (18/6/2021). Foto/Unhan
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin menutup Konferensi Nasional Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) Abad ke-21 di Kampus Bela Negara, Universitas Pertahanan RI (Unhan) Jumat (18/6/2021).
Kedatangan Wapres KH Ma’ruf Amin disambut Jajar Akademik Kehormatan dari Resimen Kadet Mahasiswa S-1 Unhan RI. Selanjutnya diterima Menko Polhukam RI Mahfud MD dan Menhan RI Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto didampingi Rektor Unhan RI Laksdya TNI Amarulla Octavian selaku Ketua Konferensi Nasional.
Konfernas Sishankamrata Abad ke-21 berlangsung selama 5 hari berturut-turut terdiri dari 7 sidang pleno dan 1 sidang paripurna membahas aspek pertahanan militer dan aspek pertahanan nirmiliter. Sebanyak 333 peserta Konfernas terdiri dari para pejabat di lingkungan Kemhan, Mabes TNI, ketiga Mabes Angkatan, Kementerian, Lembaga Negara, Instansi Pemerintah, Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, Lembaga Profesi, Industri Pertahanan, dan sebagainya.
Wapres RI KH Ma’ruf Amin menilai makna penting Konfernas sebagai langkah strategis untuk memperkuat TNI sebagai komponen utama pertahanan negara sekaligus mensinergikan seluruh kementerian mendukung pembentukan komponen cadangan dan mekanisme mobilisasi komponen pendukung.
”Sishankamrata sangat dibutuhkan untuk menghadapi berbagai bentuk ancaman militer, ancaman non militer dan ancaman hibrida baik yang bersifat ancaman faktual maupun ancaman potensial. Wapres RI K. H. Ma’ruf Amin juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas inisiatif Menhan RI menyelenggarakan Konfernas,” katanya.
Menhan Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto menilai keberhasilan Konfernas merumuskan produk strategis Sishankamrata Abad ke-21 sebagai momen penting bersejarah bagi keberlangsungan Bangsa Indonesia di masa mendatang.
”Sebagai produk strategis yang sangat vital, maka rumusan Sishankamrata Abad Ke-21 dapat diajukan meningkat menjadi produk hukum yang bersifat mengikat dan dapat digunakan oleh pemerintah dan seluruh pihak terkait dengan pertahanan dan keamanan negara,” ucapnya.
Tampak hadir pula Sekjen Kemhan RI Marsdya TNI Donny Ermawan, Kasum TNI Letjen TNI Eko Margiyono, Wakasad Letjen TNI Bakti Agus Fadjari, Wakasal Laksdya TNI Achmadi Heri Purwono, Wakasau Marsdya TNI Fahru Zaini, Kepala BNN Komjen Pol Petrus Golose, Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar dan para pejabat di lingkungan kementerian lainnya.
Kedatangan Wapres KH Ma’ruf Amin disambut Jajar Akademik Kehormatan dari Resimen Kadet Mahasiswa S-1 Unhan RI. Selanjutnya diterima Menko Polhukam RI Mahfud MD dan Menhan RI Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto didampingi Rektor Unhan RI Laksdya TNI Amarulla Octavian selaku Ketua Konferensi Nasional.
Konfernas Sishankamrata Abad ke-21 berlangsung selama 5 hari berturut-turut terdiri dari 7 sidang pleno dan 1 sidang paripurna membahas aspek pertahanan militer dan aspek pertahanan nirmiliter. Sebanyak 333 peserta Konfernas terdiri dari para pejabat di lingkungan Kemhan, Mabes TNI, ketiga Mabes Angkatan, Kementerian, Lembaga Negara, Instansi Pemerintah, Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, Lembaga Profesi, Industri Pertahanan, dan sebagainya.
Wapres RI KH Ma’ruf Amin menilai makna penting Konfernas sebagai langkah strategis untuk memperkuat TNI sebagai komponen utama pertahanan negara sekaligus mensinergikan seluruh kementerian mendukung pembentukan komponen cadangan dan mekanisme mobilisasi komponen pendukung.
”Sishankamrata sangat dibutuhkan untuk menghadapi berbagai bentuk ancaman militer, ancaman non militer dan ancaman hibrida baik yang bersifat ancaman faktual maupun ancaman potensial. Wapres RI K. H. Ma’ruf Amin juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas inisiatif Menhan RI menyelenggarakan Konfernas,” katanya.
Menhan Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto menilai keberhasilan Konfernas merumuskan produk strategis Sishankamrata Abad ke-21 sebagai momen penting bersejarah bagi keberlangsungan Bangsa Indonesia di masa mendatang.
”Sebagai produk strategis yang sangat vital, maka rumusan Sishankamrata Abad Ke-21 dapat diajukan meningkat menjadi produk hukum yang bersifat mengikat dan dapat digunakan oleh pemerintah dan seluruh pihak terkait dengan pertahanan dan keamanan negara,” ucapnya.
Tampak hadir pula Sekjen Kemhan RI Marsdya TNI Donny Ermawan, Kasum TNI Letjen TNI Eko Margiyono, Wakasad Letjen TNI Bakti Agus Fadjari, Wakasal Laksdya TNI Achmadi Heri Purwono, Wakasau Marsdya TNI Fahru Zaini, Kepala BNN Komjen Pol Petrus Golose, Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar dan para pejabat di lingkungan kementerian lainnya.
(cip)
Explore More