Langkah Jokowi Kembangkan Kawasan Industri Hijau di Kaltara Didukung

Kamis, 10 Juni 2021 - 08:43 WIB
loading...
A A A
KHE juga telah menandatangani kontrak engineering, procurement, and construction (EPC) dengan Sinohydro Corporation Limited, salah satu pengembang terbesar PLTA di dunia, pada 31 Oktober 2018 silam. “Target PLTA Kayan masih sesuai perencanaan awal, yaitu konstruksi selesai pada tahun 2024 dan tahap commercial operation date (COD) pada tahun 2025 mendatang,” kata Khaeroni.

Sebelumnya, saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbang) Tahun 2021 pada 4 Mei lalu di Istana Negara, Presiden Jokowi menekankan pentingnya pembangunan industri hijau (green industry) ramah lingkungan. Energi listrik yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan kawasan industri hijau tersebut juga berasal dari energi baru terbarukan (EBT).

"Transformasi energi baru dan terbarukan harus dimulai. Green economy, green technology, dan green product harus diperkuat agar bisa bersaing di pasar global. Kita sudah merencanakan pembangunan green industrial park, kawasan industri hijau di Kalimantan Utara,” ujar Presiden Jokowi saat itu.

Saat itu Jokowi berharap agar tenaga air (hydro power) yang ada di Sungai Kayan, Kalimantan Utara, dapat dimanfaatkan secara maksimal. Sumber energi ini akan menghasilkan energi hijau, energi baru terbarukan.
(dam)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0937 seconds (0.1#10.140)