Keputusan Pemerintah Batalkan Pemberangkatan Haji Didukung Banyak Pihak

Kamis, 03 Juni 2021 - 16:33 WIB
loading...
Keputusan Pemerintah...
Keputusan Pemerintah Indonesia tidak memberangkatkan jamaah haji tahun 2021 ini didukung banyak pihak. Salah satunya dari Al Jam’iyatul Washliyah. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Keputusan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) yang tidak memberangkatkan jamaah haji tahun 2021 ini didukung banyak pihak. Salah satunya dari Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah.



Karena itu, kata dia, cara atau solusi yang terbaik untuk mengatasi penyebaran Covid-19 ini adalah ditiadakan pelaksanaan ibadah haji tahun 2021. "Mudah-mudahan para calon jemaah haji Indonesia bisa menerima kenyataan ini karena ini baik buat para jemaah haji sendiri dan juga buat keluarga," katanya.

Dia mengingatkan, Rasulullah sudah menegaskan tidak boleh membahayakan diri sendiri dan tidak boleh juga membahayakan orang lain. "Jadi sekiranya pelaksanaan ibadah haji tahun 2021 ditiadakan oleh pemerintah Arab Saudi, maka itu adalah cara atau solusi yang terbaik buat keselamatan umat Islam di seluruh Indonesia," pungkasnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta, Muh Ulinnuha Husnan mengatakan bahwa tidak jadi berangkat ke Mekkah bukan berarti kegagalan ibadah haji. "Kalaupun hari ini gagal, Insya Allah hari esok akan diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk melakukan ibadah haji yang mudah-mudahan jauh lebih sempurna daripada tahun ini," ujar Ulinnuha.

Karena itu, lanjut dia, kata kuncinya adalah sabar dan menerima ketentuan dan ketetapan Allah SWT. "Karena kesabaran itu adalah sikap yang dicintai dan disukai oleh Allah," tuturnya.

Dia melanjutkan, Pandemi adalah sesuatu yang juga ditakdirkan oleh Allah SWT. "Karena itu, pertahanan terbaik untuk mengimbangi takdir pandemi ini adalah dengan memilih takdir yang lain, takdir yang lebih baik yaitu tetap berdiam diri dan menaati aturan yang telah ditetapkan oleh yang berwajib," Pungkasnya.

Anggota Divisi Fatwa dan Pengembangan Tuntunan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah Wawan Gunawan Abdul Wahid pun meminta para calon jemaah haji Indonesia yang tidak jadi diberangkatkan ke tanah suci tahun ini tidak bersedih. "Wajar, tapi segera berganti pada rasa yang bergembira, rasa senang, suka, kenapa? Jangan-jangan buat Allah itu yang terbaik," kata Wawan.

Menurut dia, ada rencana terbaik dari Allah SWT dibalik keputusan pemerintah yang tidak memberangkatkan jamaah haji ke tanah suci. "Sembari menunggu pada saatnya berangkat, kita tetap belajar, melengkapi seluruh bagian tata cara ibadah haji," pungkas Wawan.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Wawan Gunawan Wahid dari Persatuan Islam. "Ini adalah keputusan yang sudah digariskan oleh Allah SWT. Kita meyakini sepenuh keyakinan bahwa tidak ada putusan paling baik kecuali keputusan yang Allah tetapkan," ujarnya secara terpisah.

Menurut Wawan Gunawan, tidak mungkin putusan Allah SWT itu jelek. Kata dia, tidak ada satupun keputusan Allah SWT yang tidak baik. "Oleh karena itu kita tidak berangkat di tahun ini adalah kebaikan bagi kita semua. Bagi kita yang tidak berangkat dikarenakan takdir Allah ini karena ada pandemi sebagai penghalang menunaikan ibadah haji ini tentu diharapkan keikhlasan dan kelegowoan untuk menerima takdir yang terbaik ini," katanya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1898 seconds (0.1#10.140)