Sebut Sisa Masa Jabatan Tinggal 3,5 Tahun, Wapres: Saya Tidak Ingin Ada yang Mangkrak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin pagi ini menggelar halalbihalal secara virtual bersama jajarannya. Pada kesempatan itu, Ma'ruf menyinggung bahwa masa jabatannya tinggal 3,5 tahun lagi.
"Seperti kita maklumi bersama, periode jabatan saya sebagai wapres bersama Presiden Jokowi telah berjalan 1,5 tahun. Artinya waktu yang tersisa kalau tidak ada halangan tentu, tidak ada apa-apa, tinggal sekitar 3,5 tahun hingga bulan Oktober nanti 2024,” kata Ma'ruf, Rabu (19/5/2021).
Ma'ruf ingin di sisa masa jabatannya, semua tugas yang dibebankan kepadanya dapat terselesaikan. Dia menekankan agar jangan sampai ada program yang mangkrak.
"Dalam 3,5 tahun ke depan saya benar-benar ingin fokus pada penyelesaian tugas-tugas yang menjadi fokus kerja wakil presiden. Saya tidak ingin ada yang mangkrak atau yang tidak tuntas. Saya ingin semuanya netes atau membuahkan hasil yang nyata dan membawa manfaat serta maslahat bagi rakyat dan umat," kata Ma'ruf.
Maruf pun menyampaikan terima kasih kepada jajarannya atas dukungan dan kerja samanya. Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini berharap hal ini terus dipertahankan untuk mendukung kerja-kerja wapres.
"Saya yakin kunci utama keberhasilan kerja kita adalah kekompakan, kerja sama, sinergi, dan kolaborasi. Oleh karena itu, saya mengharapkan agar suasana kerja yang kondusif seperti ini terus kita jaga bersama ke depannya," ujarnya.
"Seperti kita maklumi bersama, periode jabatan saya sebagai wapres bersama Presiden Jokowi telah berjalan 1,5 tahun. Artinya waktu yang tersisa kalau tidak ada halangan tentu, tidak ada apa-apa, tinggal sekitar 3,5 tahun hingga bulan Oktober nanti 2024,” kata Ma'ruf, Rabu (19/5/2021).
Ma'ruf ingin di sisa masa jabatannya, semua tugas yang dibebankan kepadanya dapat terselesaikan. Dia menekankan agar jangan sampai ada program yang mangkrak.
"Dalam 3,5 tahun ke depan saya benar-benar ingin fokus pada penyelesaian tugas-tugas yang menjadi fokus kerja wakil presiden. Saya tidak ingin ada yang mangkrak atau yang tidak tuntas. Saya ingin semuanya netes atau membuahkan hasil yang nyata dan membawa manfaat serta maslahat bagi rakyat dan umat," kata Ma'ruf.
Maruf pun menyampaikan terima kasih kepada jajarannya atas dukungan dan kerja samanya. Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini berharap hal ini terus dipertahankan untuk mendukung kerja-kerja wapres.
"Saya yakin kunci utama keberhasilan kerja kita adalah kekompakan, kerja sama, sinergi, dan kolaborasi. Oleh karena itu, saya mengharapkan agar suasana kerja yang kondusif seperti ini terus kita jaga bersama ke depannya," ujarnya.
(zik)