HMI MPO Dukung Penuh Kapolri Terkait 16 Rumusan Prioritas
loading...
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melantik Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri pada Rabu, 27 Januari 2021. Sigit pun memaparkan sejumlah janjinya. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melantik Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri pada Rabu, 27 Januari 2021. Sigit pun memaparkan sejumlah janjinya, di antaranya menampilkan wajah Polri yang tegas, namun humanis.
Anyong panggilan akrabnya menyampaikan dukungan terhadap program Kapolri Jenderal LSP lewat keterangan persnya kepada awak media pada Minggu, 9 Mei 2021 di Jakarta.
"Kami mendukung penuh beberapa program yang menjadi tugas utama kapolri Jenderal Listyo Sigit, terkhusus menyoal 16 rumusan prioritas yang menjadi tugas Kapolri saat ini, dan kami sangat menantikan kinerja baik institusi Polri," tukasnya.
Selain memberikan dukungan terhadap program unggulan Kapolri, Ayong pun berharap kepada institusi polri saat ini dapat mengembalikan trend positif dan citra baiknya ditengah anggapan miring masyarakat saat ini terhadap aparat kepolisian.
"Kami pun berharap institusi polri saat ini bisa kembali membawa trend positif, dan mengembalikan kepercayaan publik terhadap aparat kepolisian," tutup Ahmad Latupono.
Baca Juga
Anyong panggilan akrabnya menyampaikan dukungan terhadap program Kapolri Jenderal LSP lewat keterangan persnya kepada awak media pada Minggu, 9 Mei 2021 di Jakarta.
"Kami mendukung penuh beberapa program yang menjadi tugas utama kapolri Jenderal Listyo Sigit, terkhusus menyoal 16 rumusan prioritas yang menjadi tugas Kapolri saat ini, dan kami sangat menantikan kinerja baik institusi Polri," tukasnya.
Selain memberikan dukungan terhadap program unggulan Kapolri, Ayong pun berharap kepada institusi polri saat ini dapat mengembalikan trend positif dan citra baiknya ditengah anggapan miring masyarakat saat ini terhadap aparat kepolisian.
"Kami pun berharap institusi polri saat ini bisa kembali membawa trend positif, dan mengembalikan kepercayaan publik terhadap aparat kepolisian," tutup Ahmad Latupono.
(maf)
Explore More