Gara-gara Kuliner Bipang, Fadli Zon Desak Penulis Pidato Jokowi Minta Maaf
loading...
A
A
A
JAKARTA - Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon ikut menyoroti viralnya pidato Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut bipang ambawang sebagai salah satu kuliner daerah yang bisa menjadi oleh-oleh mudik dengan cara dipesan secara online.
Kuliner tersebut menjadi pembicaran di media sosial karena diketahui bipang merupakan singkatan dari babi panggang.
Fadli Zon juga meminta Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman tidak "ngeles" dengan mengalihkan maksud bipang menjadi kue jipang yang terbuat dari beras.
Hal tersebut diungkapkan Fadli di lini masa akun Twitternya menanggapi postingan Fadjroel yang menyebut bipang/jipang adalah makanan yang terbuat dari beras.
Fadli juga meminta agar penulis konsep pidato Jokowi untuk meminta maaf karena telah melakukan kekeliruan.
"Kalau Bipang Ambawang artinya'babi panggang', sebaiknya minta maaf saja karena yang nulis konsep pidato Pak Jokowi keliru mempromosikan makanan untuk Lebaran. Ini lebih baik ketimbang ngeles mengaburkan bipang dan jipang dari beras. Bilang saja maksud beliau adalah jipang bukan bipang," kata Fadli dikutip dari lini masa akun Twitternya, @fadlizon, Sabtu (8/5/2021).
Kuliner tersebut menjadi pembicaran di media sosial karena diketahui bipang merupakan singkatan dari babi panggang.
Fadli Zon juga meminta Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman tidak "ngeles" dengan mengalihkan maksud bipang menjadi kue jipang yang terbuat dari beras.
Hal tersebut diungkapkan Fadli di lini masa akun Twitternya menanggapi postingan Fadjroel yang menyebut bipang/jipang adalah makanan yang terbuat dari beras.
Fadli juga meminta agar penulis konsep pidato Jokowi untuk meminta maaf karena telah melakukan kekeliruan.
"Kalau Bipang Ambawang artinya'babi panggang', sebaiknya minta maaf saja karena yang nulis konsep pidato Pak Jokowi keliru mempromosikan makanan untuk Lebaran. Ini lebih baik ketimbang ngeles mengaburkan bipang dan jipang dari beras. Bilang saja maksud beliau adalah jipang bukan bipang," kata Fadli dikutip dari lini masa akun Twitternya, @fadlizon, Sabtu (8/5/2021).
(dam)