PT KAI Operasikan 19 KA Jarak Jauh untuk Kepentingan Non Mudik

Selasa, 04 Mei 2021 - 06:01 WIB
loading...
PT KAI Operasikan 19...
VP Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, PT KAI (Persero) pada periode 6-17 Mei 2021 mengoperasikan 19 KA Jarak Jauh untuk melayani perjalanan dengan keperluan mendesak untuk kepentingan non mudik. SINDOnews/Yorri Farli
A A A
JAKARTA - VP Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, PT KAI (Persero) pada periode 6-17 Mei 2021 mengoperasikan 19 KA Jarak Jauh untuk melayani perjalanan dengan keperluan mendesak untuk kepentingan non mudik . Tiket KA tersebut dijual melalui aplikasi KAI Access, web KAI, aplikasi mitra resmi KAI, dan khusus pembelian tiket di loket stasiun dilayani penjualan langsung 3 jam sebelum keberangkatan.

"Jumlah KA yang kami operasikan memang hanya terbatas untuk mengakomodir pelaku perjalanan dengan keperluan mendesak untuk kepentingan non mudik. KAI tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai aturan dan hanya menjual tiket sebanyak 70% dari kapasitas tempat duduk yang tersedia," terangnya. (Baca juga; Bandara Husein Bandung Mulai Gunakan GeNose, PT KAI Pastikan Berlaku Satu Hari )

Joni menguraikan, untuk perjalanan KA Lokal, terdapat 16 KA yang dioperasikan dan dilakukan pembatasan jam operasional, yaitu keberangkatan dari stasiun awal maksimal pukul 20.00 WIB. Kereta Api Jarak Jauh maupun kereta api lokal yang dijalankan tersebut sudah mendapatkan izin dari Pemerintah. (Baca juga; Soal Mudik Lebaran, PT KAI Ngikut Aja Apa Kata Pemerintah )

KAI mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam hal pencegahan penyebaran COVID-19 pada moda transportasi kereta api. "KAI selalu mengoperasikan KA sesuai pedoman dari Peraturan Menteri dan Surat Edaran yang dikeluarkan pemerintah. Kami berharap masyarakat dapat tetap membatasi mobilitasnya serta tidak mudik tahun ini," imbuhnya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
KAI Angkut 4,7 Juta...
KAI Angkut 4,7 Juta Penumpang selama Angkutan Lebaran 2025
Puncak Arus Balik Lebaran,...
Puncak Arus Balik Lebaran, 52.062 Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api
Lonjakan Penumpang Kereta...
Lonjakan Penumpang Kereta di Arus Balik Lebaran 2025, KAI Catat 52 Ribu Kedatangan
KCIC Siapkan 808.000...
KCIC Siapkan 808.000 Tempat Duduk Angkutan Lebaran 2025
1,4 Juta Tiket Kereta...
1,4 Juta Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2025 Ludes Terjual
KAI Siap Sukseskan ARCEOs...
KAI Siap Sukseskan ARCEOs Conference 2024
Digelar di Bandung,...
Digelar di Bandung, ARCEOs ke-44 Bakal Kembangkan Kereta Api di ASEAN
Korupsi Proyek Jalur...
Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Medan, Kejagung Periksa 3 Saksi
Dugaan Korupsi Pembangunan...
Dugaan Korupsi Pembangunan Jalur Kereta Api Medan, Kejagung Periksa 4 Saksi
Rekomendasi
Tahun Ini Haji Akbar,...
Tahun Ini Haji Akbar, Mengapa dan Apa Alasannya?
Partai Perindo Diharapkan...
Partai Perindo Diharapkan Semakin Berkibar di Sulawesi Utara
Hari Kelima Pencarian,...
Hari Kelima Pencarian, Potongan Kaki Korban Diterkam Buaya Ditemukan 2,3 Km dari TKP
Berita Terkini
Angga Raka Prabowo Dianggap...
Angga Raka Prabowo Dianggap Layak Jadi Pengganti Hasan Nasbi, Ini Alasannya
10 menit yang lalu
Zarof Ricar Tersangka...
Zarof Ricar Tersangka TPPU, Pakar: Buka Jalan Pengusutan Mafia Peradilan Rp1 Triliun
1 jam yang lalu
Website Perludem Diretas...
Website Perludem Diretas Jadi Situs Judi Online
1 jam yang lalu
Prabowo Dukung RUU Perampasan...
Prabowo Dukung RUU Perampasan Aset, Golkar Dorong Pembahasannya Dipercepat
1 jam yang lalu
Bareskrim Polri Sita...
Bareskrim Polri Sita Uang Rp61 Miliar dari 164 Rekening Penampungan Judi Online
3 jam yang lalu
Profil Rizal Fadhillah,...
Profil Rizal Fadhillah, Sosok yang Dilaporkan Jokowi Terkait Kasus Ijazah Palsu
4 jam yang lalu
Infografis
Biden Izinkan Ukraina...
Biden Izinkan Ukraina Serang Rusia dengan Rudal Jarak Jauh AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved