KRI Nanggala-402 Tenggelam, Komisi I DPR: Anggaran Pertahanan Harus Ditingkatkan

Senin, 26 April 2021 - 19:50 WIB
loading...
KRI Nanggala-402 Tenggelam,...
Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Kharis Almasyhari, mengatakan, anggaran pertahanan harus ditingkatkan agar insiden KRI Nanggala 402 tak terulang. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Insiden tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan Bali pada Rabu 17 April 2021 menyisakan duka yang mendalam bagi bangsa Indonesia, TNI khususnya TNI Angkatan Laut (AL).

Terkait insiden itu, Komisi I DPR mendorong agar anggaran pertahanan untuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) ditingkatkan agar peristiwa serupa tidak terulang kembali. ”Ya, harus ada peningkatan anggaran,” ujar Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Kharis Almasyhari, Senin (26/4/2021). Baca juga: SBY Ungkap Kesunyian 1 Jam di Kapal Selam: Bisa Dibayangkan jika Berbulan-bulan

Seperti diketahui, saat ini alokasi anggaran pertahanan dalam RUU APBN Tahun Anggaran 2021 untuk Kementerian Pertahanan (Kemhan) hanya sebesar Rp136,9 triliun. Anggaran tersebut selanjutnya akan dibagi untuk Mabes TNI dan tiga matra yakni Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AL). Baca juga: Pemerintah Jamin Pendidikan Anak-Anak Awak KRI Nanggala 402 Sampai Jenjang S1

Anggaran pertahanan Kemhan sejak 2016 mengalami fluktuatif. Pada 2016 anggaran pertahanan sebesar Rp98,1 triliun. Kemudian pada 2017 naik menjadi Rp 117,3 triliun. Namun pada 2018 turun menjadi Rp106,7 triliun. Kemudian kembali meningkat pada 2019 sebesar Rp115,4 triliun. Sedangkan Outlook 2020 Rp117,9 triliun dan RAPBN 2021 Rp136,9 triliun. “Kuncinya adalah bagaimana agar anggaran pertahanan bisa dialokasikan secara memadai agar pemeliharan dan perawatan (harwat) serta peremajaan alutsista bisa dilakukan sesuai dengan perencanaan,” katanya

Abdul Kharis Almasyhari mengaku prihatin dengan kabar tenggelamnya KRI Nanggala-402 yang disampaikan dalam pernyataan pers Panglima TNI dan Kepala Staf TNI AL terkait perkembangan terkini pencarian KRI Nanggala-402, dimana TNI menyampaikan bahwa KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam di bagian utara Laut Bali.

“Bagi saya perkembangan situasi ini tentu sebuah kabar yang menggugah keprihatinan bukan hanya bagi Angkatan Laut dan TNI namun juga bagi kita semua, masyarakat Indonesia pada umumnya. Meski proses pencarian masih terus berlanjut, saya berharap bahwa kapal selam ini beserta awaknya dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat. Kita harus tetap optimistis dan terus berdoa agar Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa memutuskan yang terbaik,” kata Kharis.

Anggota DPR asal Fraksi PKS ini juga berharap TNI untuk terus memberikan informasi yang lengkap seputar peristiwa ini kepada Komisi I DPR RI. “Sebagai Komisi yang membawahi isu pertahanan, Komisi I DPR RI tentu memiliki kepentingan dan menaruh perhatian yang besar terhadap isu alutsista. Saat ini di Komisi I telah membentuk Panitia Kerja (Panja) Alutsista sebagai bentuk perwujudan fungsi pengawasan terhadap mitra kerja kami dalam bidang pertahanan” jelas Kharis.

Legislator asal Solo ini menambahkan bahwa Komisi 1 DPR RI akan membahas permasalahan ini dalam rapat-rapat kerja dengan mitra kerja Komisi I terkait, yang dalam hal ini ialah Kementerian Pertahanan dan TNI, sehingga dapat mencegah kejadian serupa untuk tidak terulang kembali di masa yang akan datang.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Profil Serda Satria...
Profil Serda Satria Arta Kumbara, Mantan Marinir TNI AL yang Ikut Berperang di Rusia
8 Pati Bintang 2 TNI...
8 Pati Bintang 2 TNI AL Digeser Jenderal Agus Subiyanto Akhir April 2025, Ini Daftarnya
Satria Arta Kumbara,...
Satria Arta Kumbara, Dipecat dari Marinir TNI AL, Kini Jadi Militer Rusia Lawan Ukraina
4 Perwira Tinggi TNI...
4 Perwira Tinggi TNI Angkatan Laut Naik Pangkat dan 7 Pensiun
25 Tahun Pengabdian,...
25 Tahun Pengabdian, Alumni Semapa PK 7 Gelar Donor Darah dan Santunan Anak Yatim
Mutasi TNI Akhir April...
Mutasi TNI Akhir April 2025, 5 Pati TNI AL Digeser Jadi Staf Khusus KSAL
Intip Perbandingan Kekuatan...
Intip Perbandingan Kekuatan Militer India vs Pakistan, Siapa Unggul?
Sambangi Sarang Petarung...
Sambangi Sarang Petarung di Bhumi Marinir Karangpilang, Masyarakat Jajal Kendaraan Tempur
Dua Kejurnas Karate...
Dua Kejurnas Karate Sukses Digelar, Lemkari Bertekad Cetak Karateka Berkarakter
Rekomendasi
Dua Pentolan BRICS Sepakat...
Dua Pentolan BRICS Sepakat Dukung Perdagangan Bebas di Tengah Tarif Trump
Kisah Prabu Siliwangi...
Kisah Prabu Siliwangi Bertakhta di Singgasana Palangka Batu Sakral Raja Pajajaran
Awas! Kaki-Kaki Mobilmu...
Awas! Kaki-Kaki Mobilmu Bisa Jadi Bom Waktu! 10 Tanda Maut Ban Wajib Diganti!
Berita Terkini
Prabowo Akan Terima...
Prabowo Akan Terima Bintang Kebesaran Tertinggi Brunei Darussalam dari Sultan Bolkiah
Bertolak ke Brunei Darussalam,...
Bertolak ke Brunei Darussalam, Prabowo Temui Sultan Bolkiah
80 Ribu Jemaah Haji...
80 Ribu Jemaah Haji Tiba di Madinah, Bergerak ke Makkah secara Bertahap
Jenderal Dudung, Gus...
Jenderal Dudung, Gus Ipul hingga Andi Amran Masuk Bursa Caketum PPP, Siapa Terkuat?
Jelang Muktamar PPP,...
Jelang Muktamar PPP, Nama Sandiaga Uno Hingga Gus Yasin Masuk Bursa Caketum
Deretan Penghargaan...
Deretan Penghargaan Mentereng Koleksi Mulyono, Brevet Komando Kopassus hingga Wing Penerbang TNI AU
Infografis
Daftar Negara Anggaran...
Daftar Negara Anggaran Pertahanan Termahal di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved