PKS Desak Pemerintah Investigasi Penyebab Tenggelamnya KRI Nanggala-402

Senin, 26 April 2021 - 16:07 WIB
loading...
PKS Desak Pemerintah Investigasi Penyebab Tenggelamnya KRI Nanggala-402
Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto menyatakan, pemerintah perlu melakukan upaya investigasi serius terkait tenggelamnya KRI Nanggala-402 di Perairan Utara Bali.Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto menyatakan, pemerintah perlu melakukan upaya investigasi serius terkait tenggelamnya KRI Nanggala-402 di Perairan Utara Bali. Investigasi diperlukan untuk mengurangi polemik dan kesimpangsiuran informasi yang menimbulkan politis.

"Selain untuk tujuan itu, pemahaman atas penyebab kecelakaan menjadi penting bagi pengoperasian kapal selam kita yang lain di masa yang akan datang," ujarnya kepada wartawan, Senin (26/4/2021).

Mulyanto menilai, perlu pendayagunaan kemampuan sumber daya Iptek kelautan yang dimiliki negara dalam rangka melakukan investigasi komprehensif itu. Maka itu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dapat mendayagunakan lembaga riset kelautan baik yang ada di LPNK (Lembaga Pemerintah Non Kementerian) seperti BPPT dan LIPI, di Balitbang Kementerian Teknis seperti Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan (P3GL) Kementerian ESDM, maupun lembaga riset kelautan yang ada di Perguruan Tinggi bisa dimaksimalkan.

Di sisi lain, kemampuan teknologi lembaga-lembaga riset ini harus terus diasah dan disempurnakan melalui penerapan dalam penugasan agar semakin tangguh. Sebagai negara bahari, lanjut Mulyanto, Indonesia harus terus meningkatkan kemampuan teknologi dan SDM kelautannya. "Pemerintah perlu menyusun rencana pengembangan kemampuan teknologi kelautan tersebut, agar kapasitas dan kapabilitas tersebut semakin meningkat dan dapat diandalkan," kata Wakil Ketua Fraksi PKS itu.

Nantinya, sambung dia, kemampuan teknologi ini dapat dimanfaatkan dalam mengelola sumber daya kekayaan laut termasuk untuk tugas perbantuan kasus-kasus kecelakaan laut. "Dalam kasus ini kita perlu mengerahkan semua kemampuan riset yang dimiliki untuk menganalisis penyebab kecelakaan KRI Nanggala 402 secara akurat, sehingga tidak menjadi polemik spekulatif yang bernuansa politis di masyarakat, serta berguna sebagai pelajaran bagi kita untuk tugas-tugas di masa yang akan datang," tukasnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1246 seconds (0.1#10.140)