Temui Yasonna, Nadiem Bahas Proses Peleburan Kemendikbud-Kemenristek
loading...
Mendikbud Nadiem Makarim menemui Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly di Kantor Kemenkumham Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (19/4/2021). FOTO/Instagram/@yasonna.laoly
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menyambangi kantor Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (19/4/2021) kemarin. Nadiem langsung ditemui Menkumham Yasonna Hamonganan Laoly .
Dalam pertemuan itu hadir juga Wakil Ketua MPR dari PDI-Perjuangan, Ahmad Basarah. Mereka membahas isu nasional yakni terkait proses peleburan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset dan Tekhnologi (Kemenristek).
"Dalam audiensi yang juga dihadiri Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, kami mendiskusikan soal proses peleburan Kemendikbud dan Kemenristek. Regulasinya mesti disiapkan betul agar transformasinya berjalan mulus," kata Yasonna melalui akun resmi Instagram miliknya @yasonna.laoly yang diunggah pada Selasa (20/4/2021).
Baca juga: Halim dan Nadiem, Dua Menteri yang Dinilai Tak Punya Terobosan
Sekadar informasi, DPR telah menyetujui rencana pemerintah menggabungkan Kemendikbud dengan Kemenristek pada sidang paripurna yang digelar Jumat (9/4/2021). Hal itu menindaklanjuti surat Presiden Nomor R-14/Pres/03/2021 perihal Pertimbangan Pengubahan Kementerian.
Tak hanya soal peleburan Kemendikbud dengan Kemenristek, kedua menteri kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf Amin tersebut juga membahas terkait ideologi Pancasila. Nadiem maupun Yasonna sepakat Pancasila adalah dasar melangkah bagi setiap warga negara Indonesia.
"Setiap warga negara Indonesia harus memahami betul ideologi Pancasila. Tidak cuma itu, setiap kita bahkan mesti menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan nyata," ucapnya.
Baca juga: Abdul Mu'ti Dinilai Punya Kompetensi Mumpuni Gantikan Nadiem Makarim
Dalam pertemuan itu hadir juga Wakil Ketua MPR dari PDI-Perjuangan, Ahmad Basarah. Mereka membahas isu nasional yakni terkait proses peleburan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset dan Tekhnologi (Kemenristek).
"Dalam audiensi yang juga dihadiri Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, kami mendiskusikan soal proses peleburan Kemendikbud dan Kemenristek. Regulasinya mesti disiapkan betul agar transformasinya berjalan mulus," kata Yasonna melalui akun resmi Instagram miliknya @yasonna.laoly yang diunggah pada Selasa (20/4/2021).
Baca juga: Halim dan Nadiem, Dua Menteri yang Dinilai Tak Punya Terobosan
Sekadar informasi, DPR telah menyetujui rencana pemerintah menggabungkan Kemendikbud dengan Kemenristek pada sidang paripurna yang digelar Jumat (9/4/2021). Hal itu menindaklanjuti surat Presiden Nomor R-14/Pres/03/2021 perihal Pertimbangan Pengubahan Kementerian.
Tak hanya soal peleburan Kemendikbud dengan Kemenristek, kedua menteri kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf Amin tersebut juga membahas terkait ideologi Pancasila. Nadiem maupun Yasonna sepakat Pancasila adalah dasar melangkah bagi setiap warga negara Indonesia.
"Setiap warga negara Indonesia harus memahami betul ideologi Pancasila. Tidak cuma itu, setiap kita bahkan mesti menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan nyata," ucapnya.
Baca juga: Abdul Mu'ti Dinilai Punya Kompetensi Mumpuni Gantikan Nadiem Makarim
(abd)
Lihat Juga :
