Lewat KLB Bandung, Akhmad Syarbini Terpilih Ketum IA ITB
loading...
A
A
A
JAKARTA - Akhmad Syarbini terpilih menjadi Ketum Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB ) hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Hotel Savoy Homann Bandung, Jawa Barat, 10-11 April 2021.
Pria lulusan Fakultas Geodesi tahun 1986 ini didaulat sebagai Ketum IA-ITB dengan masa bakti 2021-2025. Nantinya, ketum IA-ITB terpilih akan melakukan revitaliasi kepengurusan IA-ITB, pemutakhiran database, tata kerja, sinergi antar-alumni dan menjalankan tugas secara profesional.
Pengurus pusat IA-ITB yang baru akan menerapkan prinsip good governance sehingga taat hukum dan taat perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
"Kami berharap semua Alumni ITB dan pihak-pihak yang terkait dengan organisasi IA-ITB juga melakukan hal yang sama, yaitu taat hukum dan taat peraturan perundang undangan yang berlaku agar IA-ITB bisa berjalan sesuai dengan konstitusi," katanya dalam rilis yang diterima wartawan, Kamis (15/4/2021).
Syarbini meminta saatnya alumni ITB bahu membahu sebagai agen perubahan pembangunan secara nyata bersama. "Mendukung program pemerintah dalam situasi ekonomi dan kesehatan yang melanda negeri ini," ujarnya.
Seperti diketahui, Kongres Luar Biasa (KLB) diperlukan oleh Ikatan Alumni ITB sebagai syarat konstitusional yang diamanatkan oleh anggaran dasar/ anggaran rumah tangga (AD/ART) karena masa bakti Pengurus Pusat, Dewan Penasehat, Pengurus Pusat dan Dewan Pengawas IA-ITB periode 2016-2020 telah berakhir tahun lalu.
Pria lulusan Fakultas Geodesi tahun 1986 ini didaulat sebagai Ketum IA-ITB dengan masa bakti 2021-2025. Nantinya, ketum IA-ITB terpilih akan melakukan revitaliasi kepengurusan IA-ITB, pemutakhiran database, tata kerja, sinergi antar-alumni dan menjalankan tugas secara profesional.
Pengurus pusat IA-ITB yang baru akan menerapkan prinsip good governance sehingga taat hukum dan taat perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
"Kami berharap semua Alumni ITB dan pihak-pihak yang terkait dengan organisasi IA-ITB juga melakukan hal yang sama, yaitu taat hukum dan taat peraturan perundang undangan yang berlaku agar IA-ITB bisa berjalan sesuai dengan konstitusi," katanya dalam rilis yang diterima wartawan, Kamis (15/4/2021).
Syarbini meminta saatnya alumni ITB bahu membahu sebagai agen perubahan pembangunan secara nyata bersama. "Mendukung program pemerintah dalam situasi ekonomi dan kesehatan yang melanda negeri ini," ujarnya.
Seperti diketahui, Kongres Luar Biasa (KLB) diperlukan oleh Ikatan Alumni ITB sebagai syarat konstitusional yang diamanatkan oleh anggaran dasar/ anggaran rumah tangga (AD/ART) karena masa bakti Pengurus Pusat, Dewan Penasehat, Pengurus Pusat dan Dewan Pengawas IA-ITB periode 2016-2020 telah berakhir tahun lalu.
(dam)