BNPB: Semua Provinsi di Indonesia Miliki Peta Risiko Bencana

Senin, 12 April 2021 - 15:38 WIB
loading...
BNPB: Semua Provinsi...
Foto/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan semua provinsi di Indonesia telah memiliki peta risiko bencana dalam rangka mitigasi bencana .

"Dari peta risiko yang telah disampaikan dan hampir semua provinsi di Indonesia sudah memiliki peta kajian risiko yang difasilitasi BNPB dan juga sudah diupdate semua wilayah provinsi," ungkap Raditya dalam keterangannya, Senin (12/3/2021).

Raditya mengatakan bahwa peta risiko ini menjadi dasar untuk mitigasi bencana. "Dasar itu adalah yang dimanfaatkan oleh pemerintah daerah dalam hal pemanfaatan lahan, penggunaan, pengendalian lahan termasuk tata ruang, harapannya itu bagaimana masyarakat paham dari informasi yang disampaikan oleh pemerintah daerah."

Selain itu, Raditya mengatakan bahwa BNPB telah miliki aplikasi Ina Risk Personal yang bisa digunakan sebagai akses masyarakat untuk mendapatkan informasi tentang risiko bencana.



"Nah, informasi itu juga secara teknologi juga bisa diakses secara gampang. Dan kami sudah punya aplikasi langsung dengan Inarisk personal yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat, paham di mana posisinya, resikonya apa. Dan bilamana apa yang harus dilakukan sebelum, saat dan sesudah," tegas Raditya.

Raditya juga mengatakan bahwa dalam mitigasi bencana, BNPB juga setiap minggu melakukan pertemuan dengan Kementerian Agraria untuk mengevaluasi wilayah yang berisiko bencana. "Kami hampir setiap minggu ada meeting dengan Kementerian Agraria di pusat untuk mengevaluasi juga wilayah yang berisiko khususnya skala sampai kabupaten kota. Nah, ini sebetulnya nanti menjadi wewenang dari Kementerian ATR karena berbasis risiko bencana. Saya rasa ini sudah menjadi salah satu yang cukup bagus ya kolaborasi sinergitas dengan Kementerian Agraria Tata Ruang untuk melakukan evaluasi pengertian tata ruang berbasis risiko bencana," papar Raditya.



Raditya mengatakan evaluasi ini akan dikaji secara mendalam dengan Kementerian dan Lembaga lainnya untuk melihat potensi ancaman bencana baik dari bencana hidrometeorologi, kegempaan, juga tanah longsor. "Dan ini adalah sinergitas koordinasi pertama di pusat. Harapannya memang pengendalian lebih ketat lagi di wilayah di kabupaten kota atau provinsi," papar Raditya.
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
BNPB: 5 Orang Tewas...
BNPB: 5 Orang Tewas Akibat Longsor di Kabupaten Sukabumi
Operasi Modifikasi Cuaca...
Operasi Modifikasi Cuaca Diperpanjang, 22 Ton Garam Telah Ditabur di Langit Jawa Barat
BNPB Lanjutkan Operasi...
BNPB Lanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca Kurangi Intensitas Hujan Jabodetabek
Atasi Banjir di Jabodetabek,...
Atasi Banjir di Jabodetabek, BNPB Akan Gelar Operasi Modifikasi Cuaca hingga 8 Maret
Banjir Rendam 3 Kabupaten...
Banjir Rendam 3 Kabupaten di Sumatera Barat, BNPB: Ratusan Keluarga Mengungsi
TNI AL Gelar Latihan...
TNI AL Gelar Latihan MNEK 2025 di Bali, Diikuti 38 Negara
Anggaran BNPB Dipotong...
Anggaran BNPB Dipotong Rp470,9 Miliar, Penanganan Bencana Terganggu?
Efisiensi Anggaran,...
Efisiensi Anggaran, BMKG Fokus Beli Alat Baru untuk Deteksi Bencana
Hadapi Tantangan Global,...
Hadapi Tantangan Global, Warga Diimbau Sadar Risiko Bencana, Kesehatan, hingga Krisis
Rekomendasi
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
MNC Sekuritas dan Sucor...
MNC Sekuritas dan Sucor Asset Management Gelar Edukasi Pasar Modal Syariah di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
Putri Nabila Meminta...
Putri Nabila Meminta Maaf pada Mantan Kekasih di Lagu Maaf
Berita Terkini
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
58 menit yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
1 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Daftar Polwan Baru Jabat...
Daftar Polwan Baru Jabat Kapolres pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
Pemain Termahal di Asia...
Pemain Termahal di Asia Tenggara 2025, Indonesia Mendominasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved