Buni Yani: Kalau Kita Tidak Mendukung Partai Ummat, Kita Salah

JAKARTA - Buni Yani , pengunggah potongan video pidato kontroversial Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Kepulauan Seribu pada 2016, menyatakan mendukung Partai Ummat . Dia pun mengungkap alasannya gabung partai barunya M Amien Rais tersebut.

Menurut Buni Yani, dia sangat senang ada Partai Ummat yang memiliki tagline "Melawan Kezaliman" dan "Tegakkan Keadilan". Menurutnya, semua muslim wajib melakukan hal tersebut.

"Kalau kita tidak mendukung Partai Ummat , kita salah. Karena itu sebetulnya amar ma'ruf nahi munkar, kan itu sebetulnya tujuannya orang Islam," ujar Buni Yani, dikutip dari video berjudul 'Buni Yani Bongkar Rahasia Prof Dr Amien Rais Pendiri Utama Partai Ummat Di Hadapan Agung Mozin' yang tayang di Channel YouTube Terminal Amien Rais, Kamis (4/3/2021).

Buni Yani melanjutkan, sekarang ada Partai Ummat yang akan melakukan amar ma'ruf nahi munkar. "Nah sekarang kalau ada Partai Ummat, kalau tidak didukung kita bersalah. Saya nggak mau nanti dibilang bersalah di akhirat," katanya.

Baca juga: Buni Yani Temui Amien Rais, Siap Berjuang Bersama Partai Ummat

"Jadi oke ya?" pancing Agung Mozin, salah satu pendiri Partai Ummat, yang ada di sebelah kiri Buni Yani .

"Oke, Insya Allah. Itu aja sebetulnya. Prinsipnya bahwa kita kalau ada orang ngajak kita amar ma'ruf nahi munkar, itu wajib kita dukung," tegas pria berlatar belakang wartawan ini.

Baca juga: Resmi Keluar, Hanafi Rais Bukan Lagi Anggota PAN

Sementara, bergabungnya Buni Yani ke barisan Partai Ummat disambut baik salah satu pendiri Partai Ummat Nazaruddin. Menurutnya, Buni Yani bisa menambah kekuatan Partai Ummat yang merupakan partai barunya M Amien Rais.

"Tentu akan menambah kekuatan kita ketika kita nanti harus memanfaatkan social media untuk memperjuangkan umat," ujar Nazaruddin yang juga PIC Partai Ummat DIY, saat dihubungi SINDOnews, 4 Maret 2021.