Elektabilitas Naik, PKB Tetap Kerja Keras Capai Target Suara
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hasil survei yang dilakukan salah satu media nasional menunjukkan eletabilitas Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) naik menjadi 5,5% dibandingkan survei 2020 yang hanya 4,7%. Angka ini tak mengendurkan kader-kader PKB untuk terus bekerja keras meningkatkan perolehan suara.
"PKB menargetkan kenaikan perolehan kursi 1000%, sehingga kenaikan elektabilitas ini tidak mempengaruhi sikap kader-kader partai. Kami masih terus bekerja keras untuk mencapai target tersebut," kata Ketua Perempuan Bangsa, Siti Mukaromah, di Jakarta, Rabu (24/2/2021).
Survei yang dirilis 22 Februari lalu, digelar pada periode 27 Desember 2020-9 Januari 2021 dengan melibatkan 2.000 responden yang dipilih secara acak di 34 provinsi. Tingkat kepercayaan survei 95% dengan margin of error 2,83%. Dalam survei ini, elektabilitas PKB naik 5% dari 2020 4,7% menjadi 5,5%.
Baca juga: Hasil Survei: PDIP Turun, Dua Partai Ini Malah Melesat
Erma menambahkan, sebagai sayap organisasi perempuan PKB, Perempuan Bangsa sudah menginstruksikan kepada organisasi pada tingkat wilayah, cabang dan ranting agar dari target kenaikan 100% perolehan suara tersebut, 30% di antaranya diisi oleh perempuan.
"Saat ini kami di internal mulai berproses, dengan pencalegan dini, terutama kader-kader perempuan sehingga tersaring kader-kader perempuan yang berkualitas, bukan hanya untuk memenuhi kuantitas kuota 30%," ujar Anggota Komisi VI DPR RI ini.
Selain pencalegan dini, Perempuan Bangsa juga melakukan konsolidasi organisasi dengan membentuk kepengurusan untuk menunjang mencapai target-target 2024, khususnya kenaikan suara dan kenaikan kursi 100%. Sebagai partai kader yang mengakar kuat di masyarakat, PKB merawat basis grassroot yang sudah ada, dan memperluas dukungan dengan masuk pada komunitas-komunitas, generasi milenial, dan sebagainya.
Baca juga: PKB Tolak Revisi UU Pilkada karena Belum Dijalankan 100 Persen
Sesuai arahan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI, organisasi sayap harus membangun solidaritas dan soliditas dalam situasi pandemi serta resesi global yang sangat berdampak pada bertambahnya angka kemiskinan dan pengangguran.
"PKB menargetkan kenaikan perolehan kursi 1000%, sehingga kenaikan elektabilitas ini tidak mempengaruhi sikap kader-kader partai. Kami masih terus bekerja keras untuk mencapai target tersebut," kata Ketua Perempuan Bangsa, Siti Mukaromah, di Jakarta, Rabu (24/2/2021).
Survei yang dirilis 22 Februari lalu, digelar pada periode 27 Desember 2020-9 Januari 2021 dengan melibatkan 2.000 responden yang dipilih secara acak di 34 provinsi. Tingkat kepercayaan survei 95% dengan margin of error 2,83%. Dalam survei ini, elektabilitas PKB naik 5% dari 2020 4,7% menjadi 5,5%.
Baca juga: Hasil Survei: PDIP Turun, Dua Partai Ini Malah Melesat
Erma menambahkan, sebagai sayap organisasi perempuan PKB, Perempuan Bangsa sudah menginstruksikan kepada organisasi pada tingkat wilayah, cabang dan ranting agar dari target kenaikan 100% perolehan suara tersebut, 30% di antaranya diisi oleh perempuan.
"Saat ini kami di internal mulai berproses, dengan pencalegan dini, terutama kader-kader perempuan sehingga tersaring kader-kader perempuan yang berkualitas, bukan hanya untuk memenuhi kuantitas kuota 30%," ujar Anggota Komisi VI DPR RI ini.
Selain pencalegan dini, Perempuan Bangsa juga melakukan konsolidasi organisasi dengan membentuk kepengurusan untuk menunjang mencapai target-target 2024, khususnya kenaikan suara dan kenaikan kursi 100%. Sebagai partai kader yang mengakar kuat di masyarakat, PKB merawat basis grassroot yang sudah ada, dan memperluas dukungan dengan masuk pada komunitas-komunitas, generasi milenial, dan sebagainya.
Baca juga: PKB Tolak Revisi UU Pilkada karena Belum Dijalankan 100 Persen
Sesuai arahan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI, organisasi sayap harus membangun solidaritas dan soliditas dalam situasi pandemi serta resesi global yang sangat berdampak pada bertambahnya angka kemiskinan dan pengangguran.
(abd)