Jokowi Minta DPR Revisi Undang Undang ITE, Netizen: DPR Berani Gak Revisi?

Selasa, 16 Februari 2021 - 18:01 WIB
loading...
Jokowi Minta DPR Revisi...
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta DPR RI merevisi Undang Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE). Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta DPR RI merevisi Undang Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE) lantaran tidak bisa memberi rasa keadilan. Sejumlah warganet menyambut dengan beragam komentar terkait permintaan itu.

Bahasan wacana revisi Undang Undang ITE dituliskan melalui "Presiden Jokowi" dan menjadi trending topik di media sosial Twitter. Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid mendukung langkah Oresiden untuk merevisi Undang Undang ITE. Namun dia menyarankan agar lebuh efektif, inisiatif revisi dilakukan pemerintah lantaran DPR mayoritas pendukung pemerintahan. Baca juga: Usulkan Revisi UU ITE, DPR: Jokowi Jeli Banyak Celah Multitafsir

"UU ITE yg pasalnya “dikaretkan” (spt psl 17,27,28,9), olh Presiden @jokowi dimintakan unt direvisi. Bagus.Tapi revisi lebik efektif kalau inisiatifnya dari Pemerintah. Presiden undang Pimp Partai2 Pendukung Pemerintah, di DPR mrk mayoritas mutlak. Demi keadilan, FPKS dukung Prof," tulis akun @hnurwahid yang dikutip Selasa (16/2/2021). Baca juga: Jokowi Mau Revisi UU ITE Jika Tak Bisa Berikan Rasa Keadilan

Akun lainnya, @Mdy_Asmara1701 pun tak yakin DPR berani merevisi Undang Undang ITE. "Presiden Jokowi: Kalau UU ITE tidak bisa memberikan rasa keadilan, Saya minta revisi, hapus pasal karet. DPR berani nggak revisi??," cuitnya.

Akun @H4R1WANG menuliskan bahwa salah satu pihak Anggota DPR meminta Presiden Joko Widodo mengirimkan surat kepada DPR apabila memang serius untuk merevisi Undang Undang ITE. "Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Pandjaitan menjadi salah satu pihak yang sepakat dengan revisi UU ITE. Berharap Jokowi serius dengan ucapannya. Ia juga meminta Jokowi segera mengirim surat ke DPR RI.

#KebebasanDikebiri
#KebebasanDikebiri," tulisnya.

Diketahui sebelumnya, Polemik Undang Undang ITE itu berawal dari keinginan Pemerintah untuk dikritik. Namun, permintaan itu disambut hangat dengan ketakutan masyarakat akan Undang Undang ITE apabila mengkritik pemerintah.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Penahanan Mahasiswi...
Penahanan Mahasiswi Pembuat Meme AI Prabowo-Jokowi Ditangguhkan, Polisi: Agar Bisa Lanjutkan Kuliah
KM ITB Tuntut Polri...
KM ITB Tuntut Polri Bebaskan Mahasiswi Pengunggah Meme Prabowo-Jokowi
Anggota DPR Alamuddin...
Anggota DPR Alamuddin Dimyati Rois Meninggal Dunia
Kasus Toko Mama Banjar,...
Kasus Toko Mama Banjar, Wakil Ketua Komisi VII: Negara Harusnya Membina UMKM
DPR Rapat Bareng KPU,...
DPR Rapat Bareng KPU, Bawaslu, dan Kemendagri, Evaluasi Pelaksanaan PSU Pilkada 2024
Putusan MK Melarang...
Putusan MK Melarang Lembaga Pemerintah Adukan Pencemaran Nama Baik
Warga Karo Bangun Patung...
Warga Karo Bangun Patung Jokowi Senilai Rp2,5 Miliar, Simbol Terima Kasih
Program MBG Butuh Sinergi...
Program MBG Butuh Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah
Mahasiswi FSRD Ditangkap...
Mahasiswi FSRD Ditangkap Bareskrim Polri Gara-gara Buat Meme Jokowi-Prabowo, KM ITB Angkat Bicara
Rekomendasi
Hasil Liga Futsal Profesional...
Hasil Liga Futsal Profesional 2025: Black Steel FC Menang Tipis atas Halus FC
Kongres Nasional Tetapkan...
Kongres Nasional Tetapkan Usman Sumantri Kembali Jadi Ketua Umum Pengurus Besar PDGI
Devin Haney Dibayar...
Devin Haney Dibayar Mahal Tapi Bikin Aib Memalukan Lawan Jose Ramirez
Berita Terkini
PPATK Temukan 28.000...
PPATK Temukan 28.000 Rekening Hasil Jual Beli untuk Deposit Judi Online
Ganjar Tegaskan Jadwal...
Ganjar Tegaskan Jadwal Kongres PDIP Tidak Dibahas saat Pembekalan Kepala Daerah
Sambangi Sri Sultan...
Sambangi Sri Sultan di Yogya, Bahlil Lanjutkan Tradisi Golkar Silaturahmi ke Tokoh Senior
Soal Permen Nomor 8...
Soal Permen Nomor 8 Tahun 2025, Begini Penjelasan Komdigi
Tutup Pembekalan Kepala...
Tutup Pembekalan Kepala Daerah PDIP, Megawati Wanti-wanti Soal Integritas
Abdul Rahman Farisi...
Abdul Rahman Farisi Apresiasi Langkah Bahlil Evaluasi Izin Blok Migas yang Mangkrak
Infografis
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur F-35 AS Dibatalkan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved