Personel KRI RGL 933 Mulai Evakuasi Bagian Tubuh Korban Sriwijaya Air

Selasa, 12 Januari 2021 - 10:31 WIB
loading...
Personel KRI RGL 933 Mulai Evakuasi Bagian Tubuh Korban Sriwijaya Air
Pencarian korban Sriwijaya Air SJ 182. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) mencatat prajurit Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) RGL 933 telah melakukan evakuasi body part (bagian tubuh) korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 . Evakuasi dilakukan dari Perairan Kepulauan Seribu ke Jakarta International Container Terminal (JICT) II Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Evakuasi bagian tubuh korban kecelakaan maskapai penerbangan nasional itu dilakukan Selasa (12/1/2021) pukul 09.19 dan tengah dalam perjalanan menuju JICT II Tanjung Priok.

Sebelumnya, personel atau tim menemukan body part mengapung di sekitar lokasi jatuhnya pesawat yakni di kawasan Perairan Kepulauan Seribu. Dalam catatan Kadispenal, hingga Selasa (12/1/2021) merupakan hari kedua body part korban pesawat mulai mengapung di air.

"Menginformasikan pagi ini prajurit KRI RGL 933 melakukan evakuasi body part yang ditemukan mengapung di sekitar lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 . Ini merupakan hari kedua bodypart mulai mengapung," demikian keterangan resmi Kadispenal yang diterima MNC News Portal.

( ).

Body part tersebut di luar dari 74 bagian tubuh yang sudah diamankan Tim SAR Gabungan. Sementara itu, Disaster Victim Identification (DVI) Polri pun telah mengidentifikasikan 36 sampel potongan tubuh dari 74 bagian tubuh tersebut.

Dari pantauan MNC News Portal sejak pagi tadi, aktivitas sejumlah kapal yang menyangkut Tim SAR gabungan, baik dari Basarnas, TNI, Polri, Kementerian Perhubungan, Bakamla, KPLP, KNKT, BMKG, dan seluruh potensi SAR baik di permukaan maupun di dasar air terlihat sibuk. Di mana, pada pukul 08.00 WIB aktivitas penyelam mulai dilakukan.

( ).

Personel yang terlibat dalam operasi SAR secara keseluruhan sebanyak 3.818 orang. Alat utama yang digunakan meliputi 54 kapal, 18 Rigit Inflatable Boat (RIB), 3 helikopter, dan 33 ambulans. Ini merupakan hari keempat seusai Sriwijaya Air SJ 182 mengalami insiden kecelakaan di Perairan Kepulauan Seribu.
(zik)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2612 seconds (0.1#10.140)