Jokowi Urutan 12 Tokoh Muslim Berpengaruh

Rabu, 16 Desember 2020 - 06:58 WIB
loading...
A A A
Sedikitnya, ada 13 aspek yang diperhitungkan, yakni ilmiah, politik, administrasi urusan agama, juru dakwah dan pembimbing spiritual, filantropi lembaga amal atau pembangunan, isu sosial, bisnis, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, pelafal Alquran, media massa, selebritas dan atlet, serta ekstremis.

Sebelumnya, sebagai pemimpin Indonesia, Jokowi juga masuk ke daftar Muslim Paling Berpengaruh di Dunia pada 2019 versi The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC). Saat itu, Jokowi berada di urutan ke-13, naik sebanyak tiga peringkat dari setahun sebelumnya. “Jokowi terpilih menjadi Presiden Indonesia untuk kedua kali pada Pilpres April 2019 dengan perolehan suara 55,5%,” ungkap RISSC, dalam dokumennya.

“Dengan adanya oposisi yang meragukan pendiriannya terhadap Islam, Jokowi menunjuk Ma’ruf Amin sebagai Wakil Presiden,” tutur RISSC.

Jokowi lahir dari keluarga sederhana di Jawa Tengah. Ayahnya menjalankan bisnis furnitur yang terkadang tidak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi tetap berjuang demi menyekolahkan Jokowi hingga lulus kuliah.

Jokowi sempat bekerja selama tiga tahun di perusahaan kehutanan di Aceh sebelum terjun ke dunia politik. Dia terpilih menjadi Wali Kota Solo pada 2005, Gubernur Jakarta pada 2012, dan Presiden Indonesia pada 2014. RISSC menyatakan Jokowi sukses menjaga reputasinya sebagai seorang politikus yang bersih. “Jokowi juga dikenal sebagai pejabat pemerintah yang membudayakan blusukan, yakni mengunjungi, melihat, dan mendengar langsung keluhan warga,” ungkap RISSC. (Baca juga: Masker Wajah Mirip Power Ranger Cegah Infeksi Covid-19)

Selain memperkuat hubungan secara personal, hal tersebut menurut RISSC juga membuatnya mampu menyelesaikan keprihatinan dan keluhan warga.

Tokoh Indonesia lainnya yang masuk muslim paling berpengaruh di dunia pada 2019 ialah KH Said Aqil Siradj. Said berada di urutan ke-19 dan merupakan sekolom tokoh di luar politisi yang masuk 25 besar. Pengaruhnya amat luas karena dia merupakan pemimpin Nahdlatul Ulama (NU) yang memiliki 40 juta anggota.

“Said merupakan kepala organisasi muslim independen terbesar di Indonesia dan salah satu organisasi Islam paling berpengaruh di dunia,” ungkap RISSC. KH Said membawahi jutaan orang melalui jaringan NU yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia dan internasional dengan lima struktur, mulai dari pengurus pusat hingga pengurus ranting.

RISCC juga menyebut NU memiliki kontribusi yang besar di bidang sosial, pendidikan, kesehatan, dan kemiskinan. Seperti pendahulunya, Said menjadikan NU sebagai organisasi yang mendukung aturan antikorupsi, reformasi sosial, anti-SARA, hingga HAM. (Baca juga: Guardiola: Arsenal Harus Percaya Pada Arteta)

Jokowi dan Said bukanlah satu-satunya tokoh Indonesia yang masuk daftar muslim paling berpengaruh di dunia mengingat RISCC merilis 500 nama. Namun, kedua tokoh Indonesia itu memiliki pengaruh yang besar dan luas seperti tokoh-tokoh muslim dunia yang lain, baik yang menjadi politikus ataupun kepala organisasi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1128 seconds (0.1#10.140)