KPK Selamatkan Potensi Kerugian Negara Rp56,1 Triliun Selama 2020

Rabu, 09 Desember 2020 - 06:34 WIB
loading...
KPK Selamatkan Potensi...
KPK menyatakan telah menyelamatkan potensi kerugian negara sebesar Rp56,1 triliun selama Januari hingga 30 November 2020. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Jumlah uang negara yang berhasil diselamatkan dari potensi kerugian dan pencegahan korupsi mencapai Rp56,1 triliun. Angka tersebut didasarkan pada data Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) hingga 30 November 2020.

Kepala Koordinasi Wilayah I KPK, Yudhiawan Wibisono memaparkan jumlah tersebut mencakup sertifikasi aset, penertiban aset, dan penertiban prasarana, sarana, dan utilitas (PSU) yang di lingkungan pemerintah daerah (pemda), kementerian/lembaga, dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

“Ini yang diselamatkan, termasuk kementerian dan lembaga per tanggal 30 November,” papar Yudhi dalam webinar Antikorupsi untuk Negeri, Selasa (8/12/2020), dalam rangka jelang peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Harkodia) yang diperingati setiap 9 Desember.

(Baca: Tolak Uang Rp100 Juta, Pegawai Ini Dapat Penghargaan KPK)

Bila dirinci, sertifikasi aset yang diselamatkan di lingkup pemda mencapai 24.116 sertifikat yang nilainya sekitar Rp25 triliun. Adapun di BUMN, jumlah sertifikat sekitar 12.354 dengan perkiraan nilai aset Rp4,6 triliun.

Sementara, jumlah aset di tingkat pemda yang berhasil diamankan sebanyak 2.986 unit dengan kisaran anggaran negara sebesar Rp2,9 triliun. Di lingkup BUMN sebanyak 4 aset yang nominalnya seharga Rp12 triliun.

Penyelematan lainnya yakni penertiban PSU. Berdasarkan paparan tersebut, ada 506 lokasi PSU yang ditangani pemda dan ditertibkan KPK melalui kolaborasi di tingkat daerah. Nilainya mencapai Rp12,06 triliun.

(Baca: Geledah Kantor Kemensos, KPK Amankan Dokumen terkait Suap Bansos Covid-19)

Jumlah itu masih masih sementara. Namun, angkanya memang masih lebih kecil dibandingkan progres penyelamatan kerugian negara dan pencegahan korupsi selama 2019 yang nilainya sebesar Rp63,9 triliun.

“Terkait dengan masalah penyelamatan uang negara, kita sudah sampai sekarang (menyelamatkan) Rp63,9 triliun. Itu berkaitan dengan pemerintah daerah. Aset yang diselamatkan ini nanti akan kita sampaikan pada saat Harkodia,” terang dia.

(Klik ini untuk ikuti survei SINDOnews tentang Calon Presiden 2024)

Kendati demikian, Yudhi mengungkapkan, penyampaian catatan tersebut dalam peringatan Harkodia 2020 terpaksa harus ditunda. Sebab, peringatan itu bertepatan dengan penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2020 secara serentak di 270 wilayah, Rabu 9 Desember. Adapun peringatan Harkodia diundur ke pekan depan, 16 Desember mendatang.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Enggan Adu Argumen dengan...
Enggan Adu Argumen dengan Kubu Hasto, KPK: Semua Tudingan Dijawab di Persidangan
Jadi Kuasa Hukum Hasto,...
Jadi Kuasa Hukum Hasto, Febri Diansyah Beberkan 4 Kejanggalan Dakwaan KPK
Kubu Hasto Tuding Dakwaan...
Kubu Hasto Tuding Dakwaan KPK Hanya Copy Paste, Hanya 1 Halaman yang Baru
Golkar Tugaskan Bakumham...
Golkar Tugaskan Bakumham Buka Komunikasi dengan Ridwan Kamil terkait Penggeledahan KPK
Beberapa Barang dan...
Beberapa Barang dan Dokumen Disita KPK dari Rumah Ridwan Kamil
KPK Tetapkan 5 Tersangka...
KPK Tetapkan 5 Tersangka Dugaan Korupsi Bank BJB, Kasus Terjadi pada 2021-2023
Arti Rompi Tahanan Pink,...
Arti Rompi Tahanan Pink, Merah, dan Oranye, Ternyata Maknanya Beda-beda
Pakar Hukum Sebut Dakwaan...
Pakar Hukum Sebut Dakwaan Terbatas pada 2015-2016 Lemahkan Kasus Tom Lembong
Rumah Ridwan Kamil Digeledah...
Rumah Ridwan Kamil Digeledah KPK, Jokowi: Proses Hukum Harus Kita Dihormati
Rekomendasi
Bacaan Zikir Wanita...
Bacaan Zikir Wanita Haid di Bulan Ramadan
Putri Nabila Meminta...
Putri Nabila Meminta Maaf pada Mantan Kekasih di Lagu Maaf
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Berita Terkini
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
1 jam yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
2 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Daftar Polwan Baru Jabat...
Daftar Polwan Baru Jabat Kapolres pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
KPK Temukan Fraud Layanan...
KPK Temukan Fraud Layanan Kesehatan, Rugikan Negara Rp34 Miliar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved