Hanya Butuh 9 Bulan, Covid Menginfeksi Setengah Juta Warga Indonesia
loading...
A
A
A
Kamaluddin mengatakan, pandemi adalah momentum untuk pemerintah memperbaiki sistem layanan kesehatan yang terbukti sangat rapuh. Rapuhnya sistem berdampak pada penanganan yang disebutnya masih jauh dari trek.
“Banyak masalah, mulai dari data yang under reporting, fasilitas kesehatan yang tidak kuat, pemeriksaan yang lambat, tenaga kesehatan yang bertumbangan. Itu satu kesatuan yang harus baik saat kita menangani kasus,” katanya.
Karena itu dia meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berperan lebih besar dalam penanganan pandemi ini. Tidak cukup dengan hanya mengandalkan Satgas Penanganan Covid-19 karena lembaga itu hanya bisa mengimbau atau melakukan hal-hal yang sifatnya formalitas.
“Seharusnya Kemenkes, sistem itu ada di Kemenkes,” ujarnya.
Lihat Juga: Dharma Pongrekun Sebut Pandemi Agenda Terselubung Asing, Ini Alasan Ridwan Kamil Tanya soal Covid-19
“Banyak masalah, mulai dari data yang under reporting, fasilitas kesehatan yang tidak kuat, pemeriksaan yang lambat, tenaga kesehatan yang bertumbangan. Itu satu kesatuan yang harus baik saat kita menangani kasus,” katanya.
Karena itu dia meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berperan lebih besar dalam penanganan pandemi ini. Tidak cukup dengan hanya mengandalkan Satgas Penanganan Covid-19 karena lembaga itu hanya bisa mengimbau atau melakukan hal-hal yang sifatnya formalitas.
“Seharusnya Kemenkes, sistem itu ada di Kemenkes,” ujarnya.
Lihat Juga: Dharma Pongrekun Sebut Pandemi Agenda Terselubung Asing, Ini Alasan Ridwan Kamil Tanya soal Covid-19
(dam)