TNI Serbu FPI, Rocky Gerung: Nanti Bareng Pasang Baliho TNI bersama FPI

Sabtu, 21 November 2020 - 20:50 WIB
loading...
TNI Serbu FPI, Rocky Gerung: Nanti Bareng Pasang Baliho TNI bersama FPI
Rocky Gerung meyakini hubungan FPI-TNI bakal membaik karena keduanya sama-sama sedang dielukan masyarakat. Foto/inews tv
A A A
JAKARTA - Rocky Gerung mengakui ada keanehan ketika TNI dan Front Pembela Islam (FPI) tampak saling berhadapan. Selain kerap bahu membahu dalam penanganan bencana, FPI maupun TNI sedang menjadi idola publik.

”Dua-duanya juga sedang dielu-elukan masyarakat,” ujar Rocky dalam video yang diunggah saluran Rocky Gerung Official, Sabtu (21/11/2020).

(Baca: Rocky Gerung: TNI Bisa Bantu Turunkan Baliho kalau Satpol PP Nggak Bisa Manjat)

Menurut Rocky, FPI telah mampu mengubah citra negatifnya karena kebutuhan politik. Label urakan berjubah, kumpulan preman pada 10 atau 15 tahun lalu sekarang hilang. Sekarang orang melihat FPI sebagai salah satu kelompok sosial politik yang bisa menjadi tumpuan perjuangan.

Sementara TNI sudah lama dianggap lebih mengayomi ketimbang polisi dalam urusan demonstrasi. Para buruh dan mahasiswa lebih merasa aman berdemonstrasi saat dikawal TNI daripada polisi. ”Jadi sebenarnya dua-duanya disayang rakyat,” ujar Rocky.

(Baca: Mau Tahu Apa Saja Isi Tulisan Baliho Habib Rizieq yang Dipereteli TNI?)

Karena itu, peristiwa ”penyerangan” TNI ke Markas FPI di Petamburan menjadi pertanyaan banyak orang. ”Tapi nanti orang menganggap ada faktor pihak ketiga yang ingin membentur-benturkan TNI dengan FPI. Saya kira FPI mengerti itu dan TNI mengerti itu,” kata aktivis dan pengamat politik ini.

Rocky memperkirakan dalam waktu tidak lama hubungan TNI-FPI yang suhunya naik akan kembali normal. Hal ini bisa dilakukan melalui diplomasi menggunakan pihak ketiga untuk mempererat kembali hubungan keduanya. ”Atau nanti pasang baliho sama-sama, bahwa TNI bersama FPI atau FPI bersama TNI. Kan bagus itu, ada baliho baru dipasang bersama-sama,” ujar dia.
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1636 seconds (0.1#10.140)