KSP Sesalkan Aksi Demo Tolak UU Ciptaker Rusak Fasilitas Umum
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tenaga Ahli Utama KSP Donny Gahral Adian menyesalkan terjadinya kericuhan saat demonstrasi menolak UU Cipta Kerja. Menurutnya tindakan tersebut hanya akan merugikan masyarakat.
“Pemerintah menyesalkan telah terjadi vandalisme. Karena yang rugi bukan siapa siapa tapi rakyat juga. Membakar halte dan sebagainya itu kan dipergunakan oleh rakyat. Jadi kita sesalkan,” katanya, Kamis (8/10/2020). (Baca juga: Mahfud MD: Pemerintah Bakal Tindak Tegas Pelaku Anarkis)
Dia mengatakan jika aksi demo harus tetap memperhatikan nilai-nilai demokrasi. Menurutnya demo seharusnya berlangsung damai dan tetap menjaga protokol kesehatan. “Kalau demonstrasi adalah ekspresi demokrasi tentu ada nilai yang harus kita perhatikan. Jadi ya silakan demo tertib aman damai. Jaga protokol kesehatan. Tapi kalau seperti ini pemerintah menyesalkan dan mengimbau kedepannya demo bisa lebih tertib lagi,” ungkapnya. (Baca juga: Demo Meletus di Berbagai Daerah, MPR Minta Semua Pihak Menahan Diri)
Donny mengimbau agar semua menahan diri. Dalam hal ini baik pendemo maupun aparat kepolisian. “Ya semua menahan diri. Saya kira aparat sudah punya protap yang jelas dalam penanganan demonstrasi. Kalau memang tidak sesuai dengan aturan yang ada tentu saja ada tindakan. Ada protapnya dari tahap paling awal sampai kemudian terjadi eskalasi. Sekali lagi diimbau menahan diri tidak terpancing dan demonstrasi tidak mengarah pada vandalisme dan kekerasan,” katanya. Dita angga
“Pemerintah menyesalkan telah terjadi vandalisme. Karena yang rugi bukan siapa siapa tapi rakyat juga. Membakar halte dan sebagainya itu kan dipergunakan oleh rakyat. Jadi kita sesalkan,” katanya, Kamis (8/10/2020). (Baca juga: Mahfud MD: Pemerintah Bakal Tindak Tegas Pelaku Anarkis)
Dia mengatakan jika aksi demo harus tetap memperhatikan nilai-nilai demokrasi. Menurutnya demo seharusnya berlangsung damai dan tetap menjaga protokol kesehatan. “Kalau demonstrasi adalah ekspresi demokrasi tentu ada nilai yang harus kita perhatikan. Jadi ya silakan demo tertib aman damai. Jaga protokol kesehatan. Tapi kalau seperti ini pemerintah menyesalkan dan mengimbau kedepannya demo bisa lebih tertib lagi,” ungkapnya. (Baca juga: Demo Meletus di Berbagai Daerah, MPR Minta Semua Pihak Menahan Diri)
Donny mengimbau agar semua menahan diri. Dalam hal ini baik pendemo maupun aparat kepolisian. “Ya semua menahan diri. Saya kira aparat sudah punya protap yang jelas dalam penanganan demonstrasi. Kalau memang tidak sesuai dengan aturan yang ada tentu saja ada tindakan. Ada protapnya dari tahap paling awal sampai kemudian terjadi eskalasi. Sekali lagi diimbau menahan diri tidak terpancing dan demonstrasi tidak mengarah pada vandalisme dan kekerasan,” katanya. Dita angga
(cip)