Prof Azra dan Buya Syafii: Greg Fealy Berlebihan, Ngebyah Uyah dan Aneh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Prof Azyumardi Azra CBE menilai tulisan Greg Fealy yang berjudul 'Jokowi’s Repressive Pluralism' di East Asia Forum pada Minggu (27/9) berlebihan dan ngebyah uyah.
Untuk diketahui, Greg Fealy menilai Pemerintahan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) telah bertindak represif dan tidak ramah terhadap keberagaman. (Baca juga: Merasa Salah Gunakan Lagu Berisi Hadis Islam di Peragaan Pakaian Dalam, Rihanna Minta Maaf)
Greg yang merupakan Profesor Australian National University (ANU) menyebut Jokowi telah melakukan kampanye penindasan sistematis terhadap kaum Islamis dalam empat tahun terakhir.
Azyumardi Azra menilai Greg Fealy berlebihan. Dia mencontohkan, meletakkan HTI dan PKS dalam satu keranjang. Greg Fealy tak paham, hanya ngebyah uyah.
"Dia juga keliru menempatkan 'Islamists' dalam satu keranjang (HTI, PKS, '212 dan kelompok jihadis/teroris). Juga menyesatkan ketika Greg bilang Rejim Jokowi melakukan represi terhadap kaum Islamis," tulis Azra dalam akun Facebook dan Twitternya.
"Dia salah ketika mengatakan PKS dipersekusi oleh rejim", pungkasnya.
Cuit Azyumardi Azra itu direspons oleh Buya Syafii Maarif via akun @serambibuya. (Baca juga: Sebut Islam dalam Krisis, Erdogan Cela Macron)
"Saya gagal faham seorang Indonesianis berfikir aneh!" ujar Buya Syafii di akun itu.
Untuk diketahui, Greg Fealy menilai Pemerintahan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) telah bertindak represif dan tidak ramah terhadap keberagaman. (Baca juga: Merasa Salah Gunakan Lagu Berisi Hadis Islam di Peragaan Pakaian Dalam, Rihanna Minta Maaf)
Greg yang merupakan Profesor Australian National University (ANU) menyebut Jokowi telah melakukan kampanye penindasan sistematis terhadap kaum Islamis dalam empat tahun terakhir.
Azyumardi Azra menilai Greg Fealy berlebihan. Dia mencontohkan, meletakkan HTI dan PKS dalam satu keranjang. Greg Fealy tak paham, hanya ngebyah uyah.
"Dia juga keliru menempatkan 'Islamists' dalam satu keranjang (HTI, PKS, '212 dan kelompok jihadis/teroris). Juga menyesatkan ketika Greg bilang Rejim Jokowi melakukan represi terhadap kaum Islamis," tulis Azra dalam akun Facebook dan Twitternya.
"Dia salah ketika mengatakan PKS dipersekusi oleh rejim", pungkasnya.
Cuit Azyumardi Azra itu direspons oleh Buya Syafii Maarif via akun @serambibuya. (Baca juga: Sebut Islam dalam Krisis, Erdogan Cela Macron)
"Saya gagal faham seorang Indonesianis berfikir aneh!" ujar Buya Syafii di akun itu.
(kri)