Lebih Baik Kita Bersiap ketimbang Menyesal Komunisme Bangkit Kembali

Senin, 28 September 2020 - 08:40 WIB
loading...
Lebih Baik Kita Bersiap...
Pakar hukum tata negara Refly Harun. Foto/Dok SINDO
A A A
JAKARTA - Pakar hukum tata negara yang juga deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Refly Harun kembali mengingatkan agar kita mewaspadai bahaya laten komunisme. Menurutnya, waspada adalah langkah terbaik ketimbang menyesal.

"Bisa jadi bahaya laten ini belum tentu juga ada, tetapi lebih baik kita bersiap, langkah preventif, ketimbang nanti kita menyesal akhirnya komunisme bangkit kembali," kata Refly dalam channel YouTube Refly Harun, Minggu (27/9/2020).

( ).

Refly menyebut alasan kenapa kita harus waspada dan bersiap. Menurutnya, sekarang China sekarang menjadi kekuatan ekonomi yang paling luar biasa dahsyatnya, dengan sistem ekonomi yang beda dengan sistem politiknya. Ekonominya liberal menuju pada liberalisme kapitalisme, tetapi sistem politiknya tetap sosialis komunistik.

"Dan ini sebuah perpaduan yang dahsyat karena ekonomi dia berpenetrasi ke mana-mana, dikendalikan oleh satu kekuatan negara yang otoritarian, ternyata bisa, bahkan bisa berekspansi ke luar negeri. Nah ini yang patut diwaspadai karena tidak mungkin negara seperti China akan mengekspor demokrasi, padahal demokrasi adalah pilihan bagi negara-negara yang terbuka," jelasnya.

(Lihat Juga Foto: Wisma Atlet Pademangan Siapkan Tower 8 untuk Isolasi Pasien OTG Covid-19 ).

Karena itu, Refly meminta agar kita waspada. "Tetap waspadalah, waspadalah seperti kata Bang Napi beberapa waktu lalu. Tidak ada salahnya waspada dan tidak ada salahnya juga tetap keep on eye terhadap isu-isu PKI dan komunisme," pungkasnya.

Sebelumnya, beberapa hari lalu di channel YouTube yang sama, Refly juga meminta agar kita harus waspadai bahaya laten. Kalau ini memang merupakan bahaya laten, tentu kita harus hati-hati, kita tentu harus waspada. Tanpa kewaspadaan, maka yang terjadi justru kita diserang, karena serangan musuh selalu dilakukan ketika kita lalai," ujar Refly di video yang diberi judul PRESIDIUM KAMI SURATI PRESIDEN JOKOWI: TINDAK PKI GAYA BARU!!.

( ).
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Apa Saja Latar Belakang...
Apa Saja Latar Belakang Terjadinya G30S PKI? Ada 5 Penyebab
Tom Lembong Tersangka,...
Tom Lembong Tersangka, Refly Harun: Kebijakan Tak Boleh Dikriminalkan
Pengamat Nilai Kritikan...
Pengamat Nilai Kritikan Refly Harun Tidak Substansial
Saksikan KABINET MERAH...
Saksikan KABINET MERAH PUTIH, 6 BULAN SIAP DIGANTI Malam Ini di Rakyat Bersuara Bersama Aiman Witjaksono, Refly Harun, Ray Rangkuti, Live hanya di iNews
Soroti 100-an Calon...
Soroti 100-an Calon Kabinet Prabowo-Gibran, Refly Harun: Banyak yang Bengkok Kayaknya
5 Orang Ditangkap terkait...
5 Orang Ditangkap terkait Pembubaran Diskusi, 2 Jadi Tersangka
Jimly Kecam Pembubaran...
Jimly Kecam Pembubaran Diskusi Din Syamsuddin dan Refly Harun Dkk
Kisah Istri Perwira...
Kisah Istri Perwira Kostrad Mata-matai Markas PKI saat G30 September Meletus
Polisi Dapatkan Nama-nama...
Polisi Dapatkan Nama-nama Pelaku Pembubaran Diskusi di Kemang
Rekomendasi
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
H+1 Lebaran, 11.874...
H+1 Lebaran, 11.874 Kendaraan Berangkat Arah Jakarta via Kalikangkung
Berita Terkini
Hadapi Arus Balik, Jasa...
Hadapi Arus Balik, Jasa Marga Siapkan Pengalihan Lalin dari Transjawa ke Jakarta
18 menit yang lalu
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
1 jam yang lalu
Budi Arie Sowan ke Jokowi,...
Budi Arie Sowan ke Jokowi, Dapat Pesan soal Koperasi Desa Merah Putih
2 jam yang lalu
2 Makna Silaturahmi...
2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi
2 jam yang lalu
228 Kecelakaan Terjadi...
228 Kecelakaan Terjadi saat Lebaran, 22 Orang Tewas, 287 Luka-luka
3 jam yang lalu
Gempa Besar M6,3 Guncang...
Gempa Besar M6,3 Guncang Maluku Barat Daya, Begini Analisa BMKG
4 jam yang lalu
Infografis
Empat Indikator Uni...
Empat Indikator Uni Eropa Bersiap untuk Perang Besar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved