Dampak Pandemi Covid-19, JK: Stok Darah PMI Hanya Cukup Dua Hari

Selasa, 22 September 2020 - 11:04 WIB
loading...
Dampak Pandemi Covid-19,...
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mengatakan, selama pandemi Covid-19 stok darah PMI rata-rata hanya cukup dua hari. Foto/iNews/riezky maulana
A A A
JAKARTA - Selama pandemi virus Corona (Covid-19) stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) semakin menipis. Padahal, stok darah tetap dibutuhkan bagi masyarakat apapun kondisinya.

"Saya katakan donor darah ini dibutuhkan pada saat damai dan perang. Kalau perang kan itu justru semakin banyak dibutuhkan," kata Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakart Timur, Selasa (22/9/2020). (Baca juga: JK Sebut Selama Pandemi Covid-19 Stok Kantong Darah PMI Menurun 50%)

Dia menuturkan, seharusnya setiap unit dari PMI harus memiliki minimal ketersediaan donor darah untuk jangka waktu empat hari. Namun, kata dia, kondisi sekarang, banyak unit yang hanya memiliki stok darah untuk bisa memenuhi kebutuhan satu sampai dua hari saja. "Jadi perlu kembali ditambah sehingga stoknya itu empat hari," ujarnya. (Baca juga: Ratusan TNI AD dan Persit Kartika Chandra Kirana Ikuti Donor Darah)

Pria yang akrab disapa JK ini menjelaskan, untuk memenuhi standar yang ditentukan yaitu kebutuhan stok darah sampai 4 hari di masing-masing unit, setiap harinya membutuhkan sekira 3.000 kantong darah. Lebih luasnya, kata JK, PMI membutuhkan stok kantong darah sekiranya 20.000 untuk seluruh Indonesia. "Karena apabila tiba-tiba ada masalah bagaimana? Setiap harinya hari kita butuh 20.000 kantong di seluruh Indonesia,” katanya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Momen Anies Bukber di...
Momen Anies Bukber di Kediaman JK: Menyerap Kebijaksanaan dari Seorang Mentor
5 Mayjen Jebolan Akmil...
5 Mayjen Jebolan Akmil 1991 Berdinas di Mabes TNI, Salah Satunya Mantan Pangdam Merdeka
JK Temui Prabowo di...
JK Temui Prabowo di Istana, Bahas Ketahanan Pangan hingga Subsidi LPG
Baleg DPR Tak Pakai...
Baleg DPR Tak Pakai Singkatan PMI di RUU Pelindungan Pekerja Migran usai Jusuf Kalla Komplain ke KP2MI
Mitigasi Inklusif Kolaboratif...
Mitigasi Inklusif Kolaboratif Organisasi Jadi Model Ideal Hadapi Bencana Non Alam Pandemi
Masuk Masa Pensiun,...
Masuk Masa Pensiun, 9 Brigjen Digeser ke Mabes TNI AD pada Mutasi Januari 2025
Menkum Resmi Akui Kepengurusan...
Menkum Resmi Akui Kepengurusan PMI Pimpinan Jusuf Kalla
7 Letjen TNI AD Bertugas...
7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993
JK Sebut Munas Tandingan...
JK Sebut Munas Tandingan PMI Ilegal karena Digelar Bukan oleh Pengurus
Rekomendasi
Pabrikan China Siap...
Pabrikan China Siap Bantu Indonesia Bikin Mobil Nasional
Demo Tolak UU TNI di...
Demo Tolak UU TNI di Malang Ricuh, Sejumlah Demonstran Diamankan
Kemenekraf Puji Kolaborasi...
Kemenekraf Puji Kolaborasi dengan MNC Group, UMKM Kini Tampil di Layar Kaca Nasional
Berita Terkini
Teror Kepala Babi dan...
Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus ke Tempo, Iwakum: Kebebasan Pers Sedang Terancam
1 jam yang lalu
Momen Anak-anak Mantan...
Momen Anak-anak Mantan Presiden Kumpul di Ultah Didit Prabowo
5 jam yang lalu
Anies Baswedan: RUU...
Anies Baswedan: RUU TNI Jangan Sampai Alihkan Prajurit dari Tugas Utamanya
6 jam yang lalu
Kasus Teror Kepala Babi...
Kasus Teror Kepala Babi dan Tikus, Bareskrim Analisis CCTV Kantor Tempo
6 jam yang lalu
AHY Tunjuk 7 Waketum...
AHY Tunjuk 7 Waketum Partai Demokrat, Ada Dede Yusuf hingga Edhie Baskoro Yudhoyono
7 jam yang lalu
Selidiki Dugaan Teror...
Selidiki Dugaan Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Bareskrim Polri Cek TKP di Kantor Tempo
8 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Presiden Jokowi...
3 Alasan Presiden Jokowi Cabut Status Pandemi Covid-19
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved