Bertambah Dua Kasus di UEA, Total 1.404 WNI Positif Covid-19
loading...
![Bertambah Dua Kasus...](https://pict.sindonews.net/dyn/732/pena/news/2020/09/14/15/163796/bertambah-dua-kasus-di-uea-total-1404-wni-positif-covid19-xkj.jpg)
Data WNI Covid-19 di luar negeri hingga 14 September 2020. Foto/@Kemlu_RI
A
A
A
JAKARTA - Jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang terkonfirmasi Covid-19 kembali bertambah lagi dalam 24 jam terakhir. Menurut laporan Kementerian Luar Negeri (Kemlu), terdapat dua kasus baru positif terinfeksi virus corona .
"Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Uni Emirat Arab. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 1.404," jelas Kemlu dalam keterangan resmi melalui akun Twitter @ Kemlu _RI, Senin (14/9/2020).
Dalam laporan tersebut, jumlah yang menjalani perawatan intensif juga kian bertambah. Adapun total yang dirawat sampai sekarang sebanyak 305 orang.
( ).
Sementara, angka kesembuhan dari Covid-19 tidak terjadi peningkatan. Jumlahnya sama seperti kemarin. “Total 980 sembuh,” sebut Kemlu.
( ).
Demikian juga kasus meninggal tidak mengalami kenaikan. Akumulasi yang tutup usia akibat infeksi Corona hingga saat ini masih 119 orang.
Berikut Sebaran Kasus WNI Covid-19 di Luar Negeri
Aljazair: 3 orang (stabil)
Amerika Serikat: 84 orang (65 sembuh, 2 stabil, 17 meninggal)
"Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Uni Emirat Arab. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 1.404," jelas Kemlu dalam keterangan resmi melalui akun Twitter @ Kemlu _RI, Senin (14/9/2020).
Dalam laporan tersebut, jumlah yang menjalani perawatan intensif juga kian bertambah. Adapun total yang dirawat sampai sekarang sebanyak 305 orang.
( ).
Sementara, angka kesembuhan dari Covid-19 tidak terjadi peningkatan. Jumlahnya sama seperti kemarin. “Total 980 sembuh,” sebut Kemlu.
( ).
Demikian juga kasus meninggal tidak mengalami kenaikan. Akumulasi yang tutup usia akibat infeksi Corona hingga saat ini masih 119 orang.
Berikut Sebaran Kasus WNI Covid-19 di Luar Negeri
Aljazair: 3 orang (stabil)
Amerika Serikat: 84 orang (65 sembuh, 2 stabil, 17 meninggal)