Lewat Buku, Vita Balqis Kisahkan Cinderella dengan Sprit Berbeda

Selasa, 08 September 2020 - 11:02 WIB
loading...
Lewat Buku, Vita Balqis...
Buku Kisahkan Cinderella karya Vita Balqis D. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Besok, Rabu 9 September 2020 terbit sebuah buku puisi yang tak biasa. Tak hanya bentuk puisinya yang tak biasa. Kisah Cinderella yang disampaikan dalam buku ini juga Cinderella yang berbeda.

"Cinderella itu kisah yang menyenangkan di masa kanak-kanak. Tapi zaman yang berbeda menghendaki kisah Cinderella yang juga berbeda. Kita dibesarkan oleh imajinasi dongeng. Kisah-kisah yang memberi harapan sejak kecil. Namun dongeng yang baik adalah yang bertransformasi. Diubah ketika usia bertambah. Kontekstual," tutur penulisnya, Vita Balqis D dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Selasa (8/9/2020).

Melalui buku ini, Vita ingin menyajikan kisah lama dengan kemasan dan isi yang baru. "Kita telah tumbuh, tak lagi hidup dibayang bayang imajinasi dongeng anak anak. Dalam dongeng Cinderella lama, kita tidak dihadapkan pada cerita yang kompleks. Hanya ada gadis pasif tak berdaya. Lalu, Ia beruntung lewat sepatu kaca. Ia diselamatkan pangeran yang kaya raya. Semudah itu hidupnya," tuturnya.( )

Kini era sudah berganti. Ini abad ke-21. Kemajemukan, kebebasan, dan komunikasi sangat terbuka. Segala hal bisa serba rumit dan tak terduga. Cinderella kali ini harus dibumikan.

"Saya mengubah Cinderela menjadi gadis yang lebih berjuang dan lebih punya dilema. Cinderella dalam buku saya juga seorang feminis. Ini era dimana Feminisme sudah menubuh dan menjadi jiwa semua perempuan," tandas Vita.

Tapi Cinderella jatuh cinta. Ia terjatuh dalam kisah cinta yang tak sederhana. Cinta yang bertabrakan, bertentangan dengan paham feminisnya selama ini.

"Yang mana yang harus Ia pilih? Cinta atau Ideologi? Bisakah Ia memilih keduanya? Yaitu paham cinta yang tak sederhana? Juga paham feminisme yang lebih fleksibel," katanya.( Baca juga: Denny JA Tuangkan 17 Tahun Kiprahnya sebagai Konsultan Politik lewat Buku )

Di era ini, menurut Vita, Cinderella lebih manusiawi. Ia dapat terjepit utang. Ia mungkin juga pernah tertipu cinta pria. Ia bisa saja terpaksa harus aborsi. Problem ini tak pernah ada dalam dongeng lama.

"Dari waktu ke waktu saya tuliskan kisah ini di media sosial sejak 2019. Tapi bagaimana Cinderella baru itu harus saya tulis? Dalam bentuk novel? Puisi? Atau cerpen? Tak didesain, kisah Cinderella itu terus saya tuliskan dalam bentuk puisi berseri. Saya menyebutnya Puri."

Menurut Vita, Cinderella berseri karena kisahnya berkembang dalam empat babak berbeda. Babak pertama siapa Cinderella dan harapannya. Babak kedua, ia jatuh cinta dan kesulitan dalam hidupnya. Babak ketiga, pertarungan ideologi dengan cinta. Babak keempat, Cinderella memilih cinta di atas ideologi.

"Puisi berseri ini saya persembahkan untuk cinta di hidup saya, Mr. VBD. Juga buku ini untuk mereka yang tak pernah lelah berjuang melawan segala kesulitan di dalam hidupnya. Jangan pernah membunuh cinta, karena tindakan itu sia sia. Dan jangan pernah padamkan harapan karena ia adalah api bagi sumbu kehidupan." tuturnya.
(dam)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Buku Dunia Hantu Digul...
Buku Dunia Hantu Digul dari Anies Baswedan untuk Tom Lembong di Rutan Salemba
Sempatkan Singgah ke...
Sempatkan Singgah ke Toko Buku di New Delhi, Prabowo: Langganan Saya
Direktur SDM dan Umum...
Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Launching Dua Buku Sekaligus
Menelisik Ragam Persoalan...
Menelisik Ragam Persoalan Komunikasi Politik Indonesia
Angkatan Puisi Esai:...
Angkatan Puisi Esai: Sebuah Gerakan Baru Warnai Sejarah Sastra Indonesia
Puisi Esai: Gerakan...
Puisi Esai: Gerakan Sastra yang Menghubungkan ASEAN, Mesir, dan Inggris
Ahmad Tohari, Esther...
Ahmad Tohari, Esther Haluk, dan Murdiono Mokoginta Terima Penghargaan Penulis 2024
Denny JA Hibahkan Dana...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Penghargaan Tahunan bagi Penulis
Momen Presiden Prabowo...
Momen Presiden Prabowo Subianto Mampir ke Toko Buku di Sela Kunker AS
Rekomendasi
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Festival Hari Lapu Lapu di Vancouver
Eddie Hall KO Brutal...
Eddie Hall KO Brutal Mariusz Pudzianowski dalam 27 Detik di Ronde Pertama
Sukses di Cianjur, Model...
Sukses di Cianjur, Model Kewirausahaan Kementan Dilirik Delegasi Internasional
Berita Terkini
BPMI MoU Program Peduli...
BPMI MoU Program Peduli Thalasemia Dalam Penguatan Halal dan Kesehatan
6 menit yang lalu
Dubes Rusia: BRICS Perkuat...
Dubes Rusia: BRICS Perkuat Jejaring Pendidikan dan Kolaborasi Perguruan Tinggi di Indonesia
20 menit yang lalu
KPK Gelar Penggeledahan...
KPK Gelar Penggeledahan di Kalimantan Barat, Kasus Apa?
1 jam yang lalu
Akhir Perang Rusia-Ukraina...
Akhir Perang Rusia-Ukraina dan Pengaruh Korea Utara-China
4 jam yang lalu
Purnawirawan TNI Tuntut...
Purnawirawan TNI Tuntut Penggantian Wapres Gibran, Ini Kata Ganjar Pranowo
4 jam yang lalu
Pelantikan 86 Pengurus...
Pelantikan 86 Pengurus Baru Partai Hanura, OSO Serukan Gerakan dari Daerah
4 jam yang lalu
Infografis
Trump Serius Ancam Iran...
Trump Serius Ancam Iran dengan Kekuatan Militer AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved